Mohon tunggu...
Desi Rezki Amelia
Desi Rezki Amelia Mohon Tunggu... Editor - Tertarik Islam dan Sejarahnya, Juga minat soal Pertanian dan Perikanan

Blog(k)ir: Blog cerita akhir Menceritakan akhir perjalanan hari demi hari

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Masa Muda Masa Berkarya, Aktivitas Rasulullah SAW dari Jam ke Jam (01.00)

4 November 2021   12:51 Diperbarui: 4 November 2021   13:03 509
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bismillahirrahmanirrahim

Allahumma Sholli'ala Sayyidina Muhammad Wa'ala 'aliyy Sayyidina Muhammad.

Marilah kita sama-sama bersholawat pada Nabi SAW karena tiada satupun yang bisa memberikan syafaat kecuali beliau di akhirat kelak. Maka tidak ada yang bisa kita banggakan selain daripada Nabi SAW. Kita bisa bangga dan bisa cinta Beliau karena kita tahu sejarah hidup Beliau. Banyak sumber informasi yang bisa kita rujuk untuk mempelajari sejarah Beliau. 

Maka izinkan saya disini untuk menyampaikan apa yang telah saya pelajari perihal kehidupan sehari-hari Beliau dari sumber yang terpercaya. Saya merujuk tulisan ini berdasarkan buku yang berjudul Alyaumun Nabawi yang ditulis oleh Syech Abdul Wahab dan disampaikan dalam bentuk ceramah agama oleh Ustadz Arafat yang seorang lulusan S2 salah satu kampus yang ada di Tarim, Yaman.

Kita perlu ketahui bersama bahwa zaman Nabi dahulu belum dikenal yang namanya jam karena pada abad 7 M lalu, belum ada yang menemukan jam untuk melihat waktu. Oleh sebab itu, jam yang saya maksudkan disini adalah pendekatan menyesuaikan jam yang ada sekarang. Perlu kita ketahui bersama bahwasanya orang dahulu pintar dalam menentukan durasi. Sehingga jarak waktu antara satu aktivitas ke aktivitas berikutnya dapat terukur berdasarkan posisi matahari.

Kita mulai dari pukul 01.00 (tengah malam). Apa yang Rasulullah lakukan dijam ini? Ya, tentunya kita pasti menjawab Tahajjud. Tepat sekali pada jam 01.00, Rasulullah sedang Tahajjud hingga 2 jam kedepan. Rasulullah bangun tepatnya sekitar pukul 11.25 malam. Hal ini diketahui sejak diturunkanNya surat Al-Muzammil ayat 3 yang artinya Allah perintahkan Nabi SAW untuk bangun pada pertengahan malam.

Ditarik ke jam sekarang, kira kira tengah malam itu persisnya di jam berapa sih? Nah kita bahas cara perhitungan tengah malam ya. Orang zaman dahulu menyebut malam (Al lail) ketika matahari terbenam (waktu maghrib) hingga waktu fajar (waktu Shubuh) dan pagi sebutan ketika sudah masuk waktu shubuh. Jika kita samakan dengan waktu sekarang, maghrib-shubuh sekitar pukul 18.00-04.30 sehingga waktu malam terjadi selama 10.5 jam, untuk menghitung pertengahan, kita bagi 10.5:2 sama dengan 11.25. Jadi pertengahan malam saat itu terjadi sekitar pukul 11.25.

Bagaimana kebiasaan sholat Tahajjud Nabi SAW? hal inilah yang kita tunggu-tunggu ya dan tentunya bisa kita jadikan panduan. Beliau sholat Tahajjud adakalanya 11 rakaat atau 13 rakaat (rakaat yang paling sering Beliau lakukan). Sebagaimana yang dilihat dan dihitung Aisyah RA (11 rakaat). Dan sebagaimana yang dilihat dan dihitung oleh Ummul Mukminin Maemunah RA (13 rakaat). Tapi terkadang Rasul juga pernah mengerjakan lebih banyak ataupun lebih sedikit dari itu.

Dimana Rasulullah melakukan sholat Tahajjud? Benar sekali, beliau lebih sering melakukan sholat Tahajjud dirumah, tepatnya dikamar (ada tempat khusus untuk Tahajjud) namun adakalanya Rasul melakukan Tahajjud di mesjid. Banyak kita baca hadist tata cara sholat Tahajjud Rasulullah, yang tentunya hadist ini bersumber dari sahabat Nabi yang langsung ikut dan melihat Rasul Tahajjud di mesjid. Namun banyak juga riwayat hadist dari istri-istri Beliau.

Rasulullah SAW memulai Tahajjud dengan 2 rakaat yang ringan (rakaat 1 membaca Al-Fatihah kemudian rukuk begitupun dengan rakaat ke 2). Untuk rakaat inti adakalanya 4 rakaat ataupun 6 rakaat (sebagaimana ulasan sebelumnya bahwa Rasul sering melakukan Tahajjud 11 atau 13 rakaat) dan diakhiri dengan 1 atau 3 rakaat sholat witir. Jika Rasul melakukan sholat Tahajjud 11 rakaat yang artinya 4 rakaat inti. 

Dari awal kita sudah bicarakan jika Rasul sholat hingga pukul 3 malam dan dimulai sekitar pukul 11 malam. Artinya untuk 1 rakaat inti, Rasul melakukannya selama 1 jam. Adapun masing-masing surah yang dibaca ketika rakaat 1-4 berturut-turut yaitu Surat Al-Baqarah, Surat Ali Imran, Surat Al-Maidah dan Surat An-Nisa. 

Kenapa Rasul begitu betah berlama-lama dalam Tahajjudnya? Tentunya kita tahu semua bahwa suatu ketika Ummul Mukminin Aisyah RA bertanya,"kenapa Rasul ketika Tahajjud lama sehingga kaki bengkak dan untuk apa berlama lama, karena Allah sendiri sudah mengampuni semua dosa Rasul dan menjamin Surga Firdaus untuknya? Kemudian Rasul menjawab, tidak bolehkah Aku bersyukur? 

Hikmah dari percakapan Beliau dan Istrinya bahwa ketika kita mendapat nikmat dari Allah yang sifatnya membuat hati kita senang, maka sudah seharusnya ibadah kita lebih banyak lagi karena level bersyukur lebih tinggi tingkatannya dari pada level memohon. Yang biasa kita tahu bahwa kita sholat karena kita memohon hajat yang kita inginkan dapat dikabulkan maka dalam hal ini kita ada dalam level memohon. Jika kita sudah berada dalam level bersyukur, maka sebagaimana firman Allah SWT, rezeki kita akan ditambah karena rezki berbanding lurus dengan taqwa. Semakin taqwa, rezeki semakin melimpah. 

Kenapa ya orang yang kurang ibadahnya, rezeki mengalir deras? Ingatlah teman-teman bahwa rezki memiliki 2 jenis yaitu rezeki yang berkah dan rezeki yang menjadi asbab kita terjerumus ke neraka. Yang istilah sekarang disebut Tabarruj.

Barakallahu fii kum. Semoga saya dan kita semua berada dalam syafaat Beliau diakhirat kelak ya.

Aamiin Allahumma Aamiin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun