Mohon tunggu...
Desinta IndriWahyuni
Desinta IndriWahyuni Mohon Tunggu... Konsultan - Mahasiswi Universitas Jember

Mahasiswi Universitas Jember Prodi S1 Perencanaan Wilayah Kota

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Evaluasi Sumberdaya Lahan Pertanian Tembakau Kabupaten Bondowoso

6 Mei 2021   14:43 Diperbarui: 6 Mei 2021   14:46 1058
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Evaluasi sumberdaya lahan adalah komponen yang penting dilakukan dalam kegiatan perencanaan penggunaan lahan. Perencanaan penggunaan lahan yang baik harus memperhatikan kesesuaian dan kemampuan dari lahan itu sendiri. Evaluasi sumberdaya lahan dilakukan untuk mengetahui nilai potensi sumberdaya lahan berdasarkan daya dukung lahan untuk pengunaan lahan tertentu. Dimana, dalam prosesnya nanti akan diketahui tingkat kecocokan sebidang lahan untuk penggunaan lahan yang sesuai dengan daya dukung lahan tersebut.

Evaluasi sumberdaya lahan dapat meliputi 2 komponen yaitu evaluasi kesesuaian lahan dan evaluasi kemampuan lahan. Evaluasi kesesuaian lahan adalah kegiatan yang dilakukan dengan mengevaluasi penggunaan lahan tertentu seperti untuk budidaya padi, palawija, jagung, tembakau dan lainnya. Sedangkan evaluasi kemampuan lahan  adalah evaluasi yang ditujukan untuk penggunaan lahan yang lebih umum misalnya untuk pertanian, permukiman, industri, perkotaan, perdagangan jasa dan lainnya. Pada perencanaan penggunaan lahan keuntungan yang diperoleh dari adanya evaluasi sumberdaya lahan yang dilakukan yakni dapat mengetahui dan menilai kesesuaian lahan bagi  penggunaan tertentu, serta mengetahui konsekuensi yang akan ditimbulkan dimasa yang akan datang apabila penggunaan lahan tidak disesuaikan dengan daya dukung lahan.

Pada pembahasan kali ini akan dibahas terkait evaluasi kesesuaian lahan pada studi kasus evaluasi kesesuaian lahan tembakau di Kabupaten Bondowoso. Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui potensi lahan pada Kabupaten Bondowoso untuk kegiatan pertanian tanaman tembakau.

Kabupaten Bondowoso adalah salah satu kabupaten  di Provonsi Jawa Timur, tepatnya berada di sebelah timur Pulau Jawa. Kondisi dataran Kabupaten Bondowosos yang terdiri dari perbukitan seluas 44,4%, dataran tinggi seluas 24,9 % dan dataran rendan seluas 30,7%. Berdasarkan kondisi dataran tersebut lahan di kabupaten Bondowoso dapat menjadi lahan pertanian tembakau. Namun seiring berjalannya kegiatan pertanian tembakau di Kabupaten Bondowoso dilakukan penelitian terkait kesesuaian lahan di Kabupaten Bondowoso untuk pertanian tembakau. Klasifikasi kesesuaian lahan pertanian tembakau di Kabupaten Bondowoso diklasifikasikan menjadi 3 kelas berdasarkan tingkat kesesuaiannya, yakni sebagai berikut :

  • Kelas S1 : Sangat Sesuai
    Klasifikasi kelas S1 lahan sangat sesuai yang berarti lahan tidak memiliki pembatas untuk penggunaan secara lestari atau mempunyai pembatas yang tidak berarti dan tidak berpengaruh terhadap produksi.
  • Kelas S2 : Cukup Sesuai
    Klasifikasi kelas S2 lahan cukup sesuai yang berarti lahan memiliki pembatas sedikit berat untuk penggunaan yang lestari, pembatas tersebut dapat mengurangi produktivitas lahan
  • Kelas S3 :  Sesuai Marginal
    Klasifikasi kelas S3 lahan sesuai marginal yang berarti lahan memiliki pembatas sedikit berat untuk penggunaan yang lestari, pembatas tersebut dapat mengurangi produktivitas lahan dan perlu diadakan peningkatan masukan yang diperlukan.

Hasil penilaian kesusaian lahan  nantinya dapat berupa kelas dan sibkelas kesesuaian lahan dari tanaman tembakau yang dievaluasi serta sangat ditentukan oleh faktor pembatas terberat. Faktor pembatas yang ada bisa terdiri dari satu faktor atau lebih, hal itu tergantung dari karakteristik lahannya. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terhadap kesesuaian lahan tembakau di Kabupaten Bondowoso diperoleh hasil bahwa kelas kesesuaian lahan tembakau berkisar antara kelas S2 hingga S3 dengan faktor pembatas  yang beragam. Sehingga dapat diketahui dari hasil tersebut bahwa lahan tembakau Kabupaten Bondowoso  termasuk kedalam lahan cukup sesuai dan lahan sesuai marginal yang memiliki pembatas sedikit berat dengan pembatas yang cukup beragam yakni berupa unsur hara, ketersediaan air, sistem drainase, kondisi kandungan pH tanah, dan bahaya erosi berdasarkan kondisis lereng. Berikut peta evaluasi lahan tembakau potensial Kabupaten Bondowoso

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun