Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

LDR: L'eternita di Roma, Kehangatan Cinta di Kota Abadi

19 Januari 2024   13:42 Diperbarui: 19 Januari 2024   14:43 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bertualang di Roma | Sumber: Superlive.id

"Hidup ini kan harus ceria, selalu semangat, yakin, berusaha yang terbaik dan berdoa terus. Yahooo!" - Carrie

Bertualang menjelajahi berbagai macam tempat yang terbentang di alam semesta ini, pastinya, akan memberikan sensasi bahagia di dalam diri. Perjalanan hidup yang tidak akan pernah terlupakan. Begitulah yang kini sedang dirasakan oleh Carrie. 

Melalui novel LDR: L'eternita di Roma yang berjumlah 256 halaman, cerita Carrie, gadis yang sangat senang bertualang akan dikupas lebih mendalam. Mulai dari perjalanannya di dalam negeri hingga ke mancanegara. 

Novel LDR: L'eternita di Roma karya Cassandra Massardi & Silvarani | Sumber: Foto Desy Hani
Novel LDR: L'eternita di Roma karya Cassandra Massardi & Silvarani | Sumber: Foto Desy Hani

LDR: L'eternita di Roma merupakan karya dari Cassandra Massardi dan Silvarani, keduanya, saling berkolaborasi menciptakan cerita Carrie dan Demas.  

Carrie merupakan salah satu mahasiswi di Akademi Pariwisata Jakarta dan Carrie juga bekerja sampingan sebagai penerjemah. 

Bersama dengan Alfredo, kucing gembul kesayangannya, Carrie menjadi anak rantauan di Jakarta. Sementara orangtuanya bertempat tinggal di Lombok. 

Novel LDR: L'eternita di Roma | Sumber: Desy Hani
Novel LDR: L'eternita di Roma | Sumber: Desy Hani

Carrie termasuk gadis yang periang, gaya penampilannya pun terbilang cuek, namun, Carrie akan tetap bisa berpenampilan feminim layaknya perempuan tulen. 

Kesan tomboy yang sering ditampilkannya akan musnah seketika, sesaat Carrie mengenakan gaun. Namun, sepatu hak tinggi (high heels) akan tetap menjadi musuh bebuyutan Carrie. 

Akhir tahun 2014, Carrie akan menjelajahi Roma. Benua Eropa tersebut akan menjadi saksi petualangan Carrie yang penuh dengan cerita.

Perjalanan Carrie di Roma bukan hanya sekedar liburan, namun, perjalanan tersebut malah meninggalkan jejak baru di dalam hati Carrie.  

Gaya liburan Carrie tetap ala backpacker. Dengan tas punggung berwarna merah, kalung berliontin kompas, serta sepatu lari yang menjadi andalannya. Carrie siap menjelajahi Benua Eropa di malam pergantian tahun. 

Foto-foto para pemain film LDR: L'eternita di Roma yang terdapat di lembaran terakhir novel | Sumber: Foto Desy Hani
Foto-foto para pemain film LDR: L'eternita di Roma yang terdapat di lembaran terakhir novel | Sumber: Foto Desy Hani

Sementara Demas, juga merupakan salah satu mahasiswa yang menempuh pendidikan strata satu, kini, Demas sedang menyelesaikan skripsinya. 

Selain sebagai mahasiswa, Demas juga telah meneruskan perusahaan milik orangtuanya yang bergerak di bidang konsultasi keuangan dan peminjaman kredit. 

Perjalanan Demas ke Roma menjadi titik balik kerinduan kepada kekasihnya Alexa. Perjalanan cinta yang harus melewati antar benua, terkadang, membuat Demas tak kuasa menahan rindu. 

Kali ini, kepergiannya ke Roma bukan hanya sekedar untuk melepas rindu, namun, Demas ingin melamar Alexa, di kota yang penuh dengan cinta ini. 

Namun ternyata, semuanya tak berjalan sesuai dengan rencana Demas. Perpisahan sejenak dari Alexa, menghantarkan Demas bertemu dengan Carrie. Pertemuan yang tidak terduga dan tidak pernah terbayangkan sebelumnya. 

Telah diadaptasi ke dalam film 

Cuplikan Film LDR Carrie dan Demas | Sumber: Tangkapan layar kanal YouTube Maximachannel8
Cuplikan Film LDR Carrie dan Demas | Sumber: Tangkapan layar kanal YouTube Maximachannel8

Novel yang satu ini telah diadaptasi ke dalam film layar lebar dengan judul yang sama. Film yang disutradarai oleh Guntur Soeharjanto ini telah ditayangkan pada Mei 2015 silam. 

Film LDR yang diproduseri Yoen K dan Ody Mulya Hidayat ini, dibintangi oleh aktor tampan Verrell Bramasta yang berperan sebagai Demas, serta aktris cantik Mentari De Marelle yang berperan sebagai Carrie dan Aurelie Moeremans yang berperan sebagai Alexa. 

Film yang berdurasi 90 menit ini, bisa dikatakan, memiliki alur cerita yang hampir sama dengan novel yang telah diterbitkan. Lokasi syuting yang langsung berada di Italia, semakin membuat sempurna cerita yang disajikan. 

Bertualang di Roma 

Bertualang di Roma | Sumber: Superlive.id
Bertualang di Roma | Sumber: Superlive.id

Pertemuan tanpa sengaja Carrie dan Demas di burung besi, telah menghantarkan keduanya menjadi teman karib sepanjang bertualang di Roma. 

Carrie yang mulanya kecopetan di negara tetangga mendapatkan pertolongan dari Demas. Begitu pula dengan Demas yang sedang mengalami patah hati, karena lamarannya ditolak oleh Alexa, dan mendapatkan bantuan kedamaian jiwa dari Carrie. 

Selama berada di Roma, Carrie dan Demas mengunjungi Galleria Borghese, di sana ada patung Apollo e Dafne karya Bernini dari abad ke-17. Ini merupakan simbol kisah tragis Romawi Kuno. 

Bahkan, Carrie dan Demas pun sempat mengunjungi Teatro dell'Opera untuk menyaksikan teater yang berjudul Gli amori d'Apollo e di Dafne atau The Loves of Apollo and Dafne. 

Ketika menyaksikan opera, keduanya hanyut di dalam cerita, namun, Carrie sempat menitikan air mata dan membuat kehebohan karena tangisnya yang pecah. 

Foto-foto para pemain film LDR: L'eternita di Roma yang terdapat di lembaran terakhir novel | Sumber: Foto Desy Hani
Foto-foto para pemain film LDR: L'eternita di Roma yang terdapat di lembaran terakhir novel | Sumber: Foto Desy Hani

Selain itu, Carrie dan Demas juga mengunjungi Campo dei Miracoli atau The Field of Miracles. Di sana berjajar situs-situs bersejarah. 

Mulai dari Grand Romanesque Cathedral, Campo Santo, dan The Leaning Tower atau lebih dikenal Menara Pisa. Rasanya, kurang lengkap kalau tidak mengunjungi Menara Pisa ketika berada di Italia.  

Carrie dan Demas juga bermain ice skating di Castel San't Angelo. Serta mengunjungi Trevi Fountain, dengan patung Neptunus, Dewa Air yang berada di tengah-tengahnya. 

Dalam mitologi Romawi, cintanya Dewa Air ditolak oleh Dewi Cinta Venus, karena Venus hanya mencintai Dewa Perang, Dewa Mars. 

Bahkan, ada mitos yang telah berkembang di masyarakat, apabila seseorang berhasil melemparkan koin sebanyak tiga kali ke dalam kolam dengan posisi membelakangi air mancur, maka, orang tersebut akan mendapatkan jodoh di Roma. 

Carrie dan Demas pun ikut melempar koin di sana. Carrie melakukan tiga kali lemparan koin, sementara Demas hanya satu kali. 

Belum selesai, petualangan Carrie dan Demas masih berlanjut, mereka juga mengunjungi Spanish Steps, Colosseum, Villa Borghese, Gianicolo Hill, maupun Fontana Della Barcaccia. 

Tidak hanya di satu ataupun dua tempat saja, Carrie dan Demas mengajak para pembaca bertualang secara lebih puas di Italia. 

Bahasa Italia 

Cuplikan film LDR ketika Carrie dan Demas sedang mengobrol| Sumber: Tangkapan layar kanal YouTube MaximaChannel8
Cuplikan film LDR ketika Carrie dan Demas sedang mengobrol| Sumber: Tangkapan layar kanal YouTube MaximaChannel8

Novel LDR: L'eternita di Roma mendapatkan sentuhan dalam bahasa Italia, alur cerita yang lebih dominan terjadi di Kota Abadi ini, semakin memperkuat sentuhan percakapan di antara Carrie dan Demas. 

Seperti halnya kalimat, benvenuto a roma (selamat datang di roma); ti amo (aku cinta kamu); benvenuti, signore e signore (selamat datang, tuan dan nyonya); per te (untukmu); prego (sama-sama); buonanotte, amico (selamat tidur, teman); mi dispiace (maaf); addio, amico mio (sampai jumpa, temanku); per favore, la mia amica! (tolong sahabatku); bene (baiklah) dan tentunya masih banyak lagi. 

Dokumentasi di Italia 

Novel LDR: L'eternita di Roma | Sumber: Foto Desy Hani
Novel LDR: L'eternita di Roma | Sumber: Foto Desy Hani

Novel LDR: L'eternita di Roma semakin diperkuat dengan adanya ilustrasi dari hasil dokumentasi pribadi penulis. Hal ini akan membuat pembaca semakin menikmati perjalanan Carrie dan Demas selama berada di Italia. 

Salah satu contohnya, ketika Demas dan Carrie mengunjungi Colosseum, pada novel, tidak hanya dijelaskan dalam bentuk tulisan saja, namun, disajikan pula foto hasil tangkapan kamera dari Cassandra Massardi. Sehingga menambah lengkap informasi yang disajikan. 

Hal menarik lainnya terletak pada pertemuan dan perkenalan Carrie dan Demas, mereka berasal dari Indonesia dan menjalani kehidupan di kota yang sama yakni, Jakarta. Akan tetapi, keduanya tidak pernah berjumpa ketika berada di Tanah Air. 

Namun, Kota Abadi ini seakan-akan mendukung pertemuan yang terjadi di antara Carrie dan Demas. Terbukti, Roma menjadi saksi akan perasaan abadi yang mulai berangsur-angsur memenuhi hati Carrie. 

Tidak ada yang salah dengan sebuah pertemuan dan perkenalan. Bisa jadi, hal tersebut akan memberikan kebahagiaan atau mungkin, hanya sekedar menjadi pembelajaran. 

Sementara perasaan cinta, terkadang, kehadirannya tidak pernah bisa diduga. Semuanya, akan menghadirkan kisah yang tidak akan pernah terlupakan. 

"Cinta abadi nggak akan pernah hilang." - Demas

Selamat membaca dan selamat menyaksikan!


Thanks for reading 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun