Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Mengenang Permainan Tradisional Lewat Drama Korea "Squid Game"

27 September 2021   13:31 Diperbarui: 28 September 2021   05:20 688
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Drama Korea Squid Game | sumber: soompi.com

Ketika tiba disebuah lapangan yang begitu luas. Para pemain akan memulai permainan pertama.

Dengan ketentuan, apabila diberikan kode lampu hijau para pemain bisa bergerak maju, dan apabila kode lampu merah telah dikumandangkan para pemain harus berhenti. 

Jika ada pergerakan yang terdeteksi, maka pemain akan terleminasi, yang berhasil melewati garis akhir tanpa tertangkap selama lima menit akan lolos dari babak ini. 

Permainan pun dimulai, namun siapa sangka, pemain yang berada di bagian terdepan malah terdeteksi mengalami pergerakan saat kode lampu merah telah dikumandangkan, alhasil, tembakan peluru langsung terdengar mengenai tubuhnya. 

Para pemain panik dan mencoba melarikan diri. Secara otomatis, lemparan peluru terdengar mendeteksi semua pemain yang mengalami pergerakan.

Pada permainan pertama ini, lebih dari 200 pemain yang terleminasi dan mati. Sehingga hanya tersisa kurang lebih setengah pemain dari total sebelumnya untuk melanjutkan ke tantangan kedua.

Tantangan kedua: mengukir gulali

Drama Korea Squid Game | sumber: jurnalgarut.pikiran-rakyat.com
Drama Korea Squid Game | sumber: jurnalgarut.pikiran-rakyat.com

Setelah sukses menyelesaikan tantangan pertama, para pemain akan langsung diundang untuk mengikuti permainan selanjutnya. 

Pada permainan kedua, para pemain diberikan kesempatan terlebih dahulu untuk memilih bentuk yang telah disediakan, mulai dari bentuk segitiga, bulat, bintang, hingga payung.

Setelah selesai memilih, para pemain langsung masuk ke babak kedua dengan menerima gulali. Pada bagian tengah gulali tersebut, terdapat bentuk-bentuk yang sebelumnya telah dipilih oleh para pemain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun