Suleyman tidak kuasa meninggalkan Ayla sendiri di negara tersebut. Berbagai macam cara dilakukannya agar Ayla mampu dibawanya hingga ke Turki, namun ternyata, hal tersebut gagal dilakukannya.Â
Perpisahan di antara keduanya menitihkan air mata. Suleyman kembali ke Turki dan Alya tetap tinggal di Korea. Suleyman berjanji dengan gadis kecil tersebut bahwa dirinya akan kembali.
Setelah sampai di Turki, dengan kumis lebat yang menghiasi wajah Suleyman, niatnya bulat ingin segera menikah dengan Nuran.
Namun takdir berkata lain, selama Suleyman bertugas di Korea Selatan, ternyata Nuran telah menikah, Suleyman pun kecewa.
Hingga akhirnya, Suleyman memutuskan untuk menerima wanita pilihan dari orang tuanya (Nimet).
Selama itu pula Suleyman dan istrinya melakukan berbagai macam cara untuk bertemu kembali dengan Ayla, gadis kecil yang ditemukannya ketika perang berkecamuk pada masa itu.Â
Setelah lama mencari dengan meminta bantuan kesana dan kemari, selang 60 tahun berlalu, akhirnya Suleyman ditemani dengan sang istri terbang ke Korea Selatan, dan berhasil bertemu kembali dengan Ayla.
Pertemuan yang penuh haru terjadi di antara keduanya. Janji Suleyman untuk bertemu kembali dengan Ayla telah terpenuhi. Keduanya tidak mampu menahan tangis bahagia setelah sekian lama tidak bisa berjumpa.Â
Film yang ditayangkan selama 124 menit ini memang menguras air mata, kisah hidup yang dijalani oleh Suleyman dan Nimet hingga bertemu kembali dengan Ayla memang penuh dengan warna.Â