3 Alat Canggih Doraemon Ini Selalu Hadir di Setiap Kisahnya

Kantong ajaib Doraemon, memang mampu mengeluarkan berbagai macam alat canggih dengan fungsi yang sangat menakjubkan

Doraemon, merupakan robot kucing yang berasal dari abad ke-22. Dirinya sangat identik dengan kantong ajaib yang melekat di tubuh gembulnya. Dengan warna putih dan biru yang selalu menghiasi tubuhnya. 

Serial manga dari Negeri Sakura, Jepang ini diciptakan dan diilustrasikan oleh Fujiko Fujio, yang merupakan nama pena dari duo Hiroshi Fujimoto dan Motoo Abiko. 

Kisah dan perjalanan cerita Doraemon di dalam dunia animenya, selalu berkaitan dengan sesosok anak sekolah dasar dengan kacamata yang menjadi ciri khasnya bernama Nobita Nobi. 

Begitu pula dengan Nobita Nobi, yang selalu memiliki cerita ketidakakurannya dengan Takeshi Goda dan Suneo Honekawa. Ketiganya sering kali berseteru.

Tidak hanya itu saja, Nobita Nobi juga memiliki perasaan suka terhadap teman perempuannya yang bernama Shizuka Minamoto, dan memiliki perasaan cemburu yang mendalam dengan Hidetoshi Dekisugi, karena menurutnya, Dekisugi merupakan rival-nya dalam mendapatkan cinta Shizuka Minamoto. 

Meskipun demikian, Nobita Nobi akhirnya memenangkan hati Shizuka Minamoto, dan melangsungkan pernikahan dengannya pada serial animasi Doraemon Stand by Me 2 pada bulan Februari lalu. 

Ilustrasi pernikahan Nobita Nobi dan Shizuka Minamoto (sumber: kompas.com)

Kehadiran anime yang satu ini memang sangat terbilang legendaris, karena tidak akan pernah habis terkikis oleh zaman. Selalu berkembang dan berkembang, hingga akhirnya terus memikat hati para pecintanya. 

Keunikan dari anime yang satu ini terletak pada kantong ajaib yang dimiliki oleh pemeran utamanya, yaitu Doraemon. Berbagai macam alat dengan kemampuan super bisa dikeluarkan oleh robot kucing ini melalui kantong ajaibnya. 

Sadar atau tidak, ternyata dan ternyata, ada beberapa alat yang selalu tampil di setiap penyajian episode dari anime yang satu ini. 

Berikut 3 alat canggih nan unik yang selalu hadir di dalam kisah Doraemon:

1. Baling-baling bambu

Ilustrasi baling-baling bambu di cerita Doraemon (sumber: feedme.id)

Di dalam anime Doraemon, baling-baling bambu atau yang dikenal dengan take-copter, ataupun bamboo copter, atau the hopter, merupakan alat canggih dari kantong ajaib yang paling banyak digunakan di dalam komik serta kartun Doraemon.

Baling-baling bambu yang berwarna kecoklatan ini digunakan sebagai alat bantu untuk bisa terbang, alat ini diletakkan di atas kepala para pemakainya.

Kemampuan baling-baling bambu di dalam kisah Doraemon ini tidak perlu diragukan lagi. Alat kecil yang satu ini mampu membuat Doraemon, Nobita, dan teman-teman dunia animasinya mampu berpetualang di berbagai tempat. 

Sama seperti alat ajaib lainnya, baling-baling bambu selalu digunakan oleh Doraemon ketika dirinya, dan teman-teman dunia animasinya membutuhkan bantuan.

Namun ternyata, baling-baling bambu tidak hanya menjadi pelengkap di dalam kisah Doraemon saja, baling-baling bambu juga ikut serta meramaikan dunia nyata. 

Baling-baling bambu, atau yang dikenal sebagai sayap naga bambu merupakan sebuah baling-baling helikopter mainan. Baling-baling bambu ini akan terbang ketika bagian batangnya diputar secara cepat. 

Baling-baling yang mirip dengan helikopter tersebut bermula dari zaman Negara-Negara Berperang di Tiongkok sekitar tahun 400 Masehi, dan menjadi objek dari eksperimen awal oleh George Cayley, penemu penerbangan modern.

Ilustrasi baling-baling (sumber: diction.id)

Nah, apakah kamu pernah memainkan baling-baling pada gambar diatas? Saya rasa para pembaca disini pernah melihat, ataupun pernah memainkan alat yang satu ini. 

Bukankah begitu? Karena alat ini sangat mudah ditemui, dengan bahan yang lebih dominan terbuat dari plastik. Akan tetapi, tetap ada yang terbuat dari bambu.  

2. Pintu kemana saja

Ilustrasi pintu kemana saja di dalam cerita Doraemon (sumber: today.line.me)

Pintu kemana saja (dibaca dengan logat dan gaya berbicara Doraemon). Pintu kemana saja atau yang dikenal dengan nama dokodemodoa atau anywhere door, yang merupakan alat canggih milik Doraemon. 

Alat yang didesain berwarna merah muda ini hanya berbentuk pintu dan kusen pintu saja. Tidak ada bangunan pendukung lainnya, agar pintu tersebut mampu berdiri kokoh. 

Dengan bermodalkan satu pintu ini, mampu membawa Doraemon dan teman-temannya petualangan ke berbagai macam tempat. 

Pintu ajaib ini memang terbilang sangat ajaib di dunia Doraemon. Ketika memegang gagang pintu tersebut, sembari menggunakan kata kunci, dengan cara mengatakan tempat yang akan dituju. 

Selanjutnya, tinggal dibuka saja pintu tersebut, maka tempat yang menjadi tujuan akan muncul di depan mata. 

Seandainya pintu ajaib ini memang nyatanya ada, mungkin alat canggih yang satu ini akan menjadi incaran para pelancong di seluruh negeri. Namun ternyata, semua itu bukanlah isapan jempol belaka. 

Di Negeri kelahiran Doraemon ini, yaitu Jepang. Pernah terdapat pintu kemana saja yang mampu membawa seseorang menembus pada suatu tempat. 

Ilustrasi pintu kemana saja (sumber: hipwee.com)

Akan tetapi, pintu kemana saja di dunia nyata ini tidak serta merta membawa kamu langsung menembus tempat selanjutnya ketika membuka pintu tersebut. 

Karena bila kamu ingin merasakan sensasi menembus tempat lain lewat pintu kemana saja ini, kamu mesti menggunakan teknologi virtual reality. Agar ketika membuka pintu tersebut akan ada sensasi menembus ruang dan waktu. 

Pintu kemana saja yang ada di Jepang ini hadir di pusat perbelanjaan Tokyo Solamachi, Tokyo. Pintu yang berwarna merah jambu ini bisa dirasakan sensasinya pada tahun 2017 silam. Tepatnya pada tanggal 20 Februari hingga 13 April. 

Sekitar 2 bulan waktu yang disediakan pada saat itu untuk bisa menikmati pintu kemana saja ala dunia Doraemon. Bagaimana? Penasaran? Sama, saya juga, tetapi kejadiannya sudah berlalu sekitar 3 tahun yang lalu.

3. Mesin waktu

Ilustrasi mesin waktu di cerita Doraemon (sumber: bukukamus.com)

Di kisah Doraemon sendiri, perjalanan dengan menggunakan mesin waktu sering dihadirkan di setiap alur cerita yang disajikannya. Mesin waktu tersebut diletakkan di dalam laci meja belajarnya Nobita Nobi. 

Apabila membuka laci tersebut, Doraemon beserta teman-teman berpetualangnya akan langsung bisa menaikki mesin waktu tersebut.

Mesin waktu di dalam cerita Doraemon ini digambarkan berbentuk persegi dengan berbagai macam perlengkapan yang menghiasi mesin waktu tersebut, seperti monitor, berbagai macam tombol, hingga kursi khusus bagi sang pengemudi mesin waktu.

Mesin waktu yang ada di dalam cerita Doraemon tentunya memiliki konsep berjalan maju (melihat masa depan), dan berjalan mundur (melihat masa lalu). 

Berdasarkan cerita hidup Doraemon sendiri, mesin waktu tersebut digunakannya untuk bertemu dengan Nobita Nobi. 

Robot kucing ini dikirimkan kembali di kehidupan Nobita Nobi, oleh cicitnya sendiri yang bernama Sewashi. 

Dikirimnya Doraemon untuk kembali ke masa kehidupan Nobita untuk memperbaiki hidupnya, agar para keturunannya nanti akan merasakan hidup yang jauh lebih baik. 

Dimana Doraemon dari abad ke-22 ini datang menemui Nobita Nobi dengan menggunakan mesin waktu, dan seketika itu, robot kucing yang satu ini muncul dari laci meja belajarnya Nobita Nobi. 

Dari sejarahnya terlihat secara jelas bahwa kehadiran Doraemon menggunakan mesin waktu dengan konsep berjalan mundur, alias kembali di kehidupan masa lalu Nobita, demi memperbaiki ceritanya di masa depan. 

Ilustrasi perjalanan waktu (sumber: suara.com)

Sedangkan di dalam ilmu fisika, konsep perjalanan waktu telah digunakan untuk memeriksa konsekuensi teori fisika, seperti relativitas khusus, relativitas umum serta mekanika kuantum. 

Tidak ada bukti eksperimen dari perjalanan waktu, dan juga tidak dimengerti apakah teori fisika sekarang ini mengizinkan perjalanan waktu dalam segala bentuk. 

Namun, ada teori yang mengizinkan tentang kemungkinan melipat waktu untuk meloncat dari suatu titik ke titik lainnya.

Baiklah, bagaimana menurut kamu, apakah perjalanan waktu dengan menggunakan mesin waktu benar nyatanya ada di dunia ini? 

Ketiga alat canggih di atas memang sering wara-wiri menghiasi alur cerita yang terjadi di dunia Doraemon. Bagaikan alat yang tidak bisa terpisahkan lagi dari cerita hidup Doraemon, Nobita Nobi, Shizuka Minamoto, Takeshi Goda, hingga Suneo Honekawa.

Sumber: 1, 2, 3, dan 4

Thanks for reading