1. Tampilan Jajangmyeon
Saya sudah membayangkan kalau mie yang satu ini akan dilumuri dengan saus berwarna hitam khas dari tampilan Jajangmyeon. Benar saja, tampilannya memang demikian.Â
Mie ini tentu saja memiliki tampilan yang sangat berbeda bila dibandingkan dengan mie lain pada umumnya. Ini merupakan penilaian pertama saya saat berjumpa dengan Jajangmyeon.Â
2. Rasa yang begitu khas
Setiap masakan khas dari suatu negara tentunya akan dipengaruhi oleh rempah-rempah dari negara yang bersangkutan, bukan.Â
Rasa yang dihasilkan juga akan berbeda. Semuanya juga dipengaruhi oleh lidah para penikmatnya. Tidak mengherankan lagi, ketika mencoba suatu makanan dari negara lain akan ada dua penafsiran, "cocok di lidah dan tidak cocok di lidah". Hal ini sangat wajar bila terjadi.Â
Namun untungnya, lidah saya sangat bersahabat ketika pertama kali mencoba Jajangmyeon ini, aroma khasnya langsung menusuk ke hidung sesaat disajikan di atas meja. Ada rasa pedas dari Jajangmyeon ini dan sausnya terasa begitu kental.
3. Ukuran mie
Jajangmyeon memiliki ukuran mie yang terbilang cukup besar bila dibandingkan dengan mie instan khas negara Indonesia.Â
Apabila kalian sering mencoba mie instan dari Korea yang telah banyak di jual di Tanah Air, kalian sendiri akan tahu bagaimana ukuran dari mie tersebut. Sama halnya dengan Jajangmyeon ini.Â
Ketiga penilaian di atas, hanya sebagian kecil dari sekian banyak penilaian yang bisa dilakukan ketika pertama kali berjumpa dengan suatu makanan dan itu tergantung dari diri kita masing-masing bagaimana cara menilainya.Â