Saya lebih memilih daging ayam pada bagian paha ataupun dadanya saja. Jumlah daging ayam yang akan diberikan kepada seekor kucing disesuaikan dengan kebutuhannya. Sebelum dimasak, cuci lah hingga bersih daging ayam mentah tersebut.Â
Setelah itu, panaskan terlebih dahulu air di dalam panci hingga mendidih. Untuk ukuran airnya disesuaikan dengan kebutuhan kalian. Biasanya saya tidak terlalu banyak menggunakan air di dalam perebusan ini.
Apabila air tersebut telah mendidih. Masukkan paha ayam dan dada ayam yang telah dibersihkan sebelumnya. Proses perebusan daging ayam ini bisa kita lakukan selama 5 hingga 10 menit. Disesuaikan dengan kondisi daging ayam tersebut yang sudah terlihat matang serta lembut.
Setelah matang, lalu angkat dan tiriskan daging ayam tersebut ke dalam panci. Apabila daging ayam tersebut telah dingin pisahkan lah dengan tulangnya.
Lalu, haluskan daging ayam yang telah dipisahkan dengan tulangnya tadi. Agar seekor kucing lebih mudah untuk mengonsumsinya. Kita bisa menggunakan bantuan blender untuk menghaluskan dagingnya.
Bila tidak ingin menggunakan blender, kita juga bisa mencacah daging ayam yang telah direbus tersebut dengan menggunakan pisau hingga daging terlihat lembut dan halus.
Daging ayam yang telah diolah tersebut siap disajikan untuk kucing kecil kesayangan kalian. Mudah sekali bukan. Sudah terbukti dengan sangat jelas, telur dan ayam memang sangat bermanfaat bagi seekor kucing, tidak hanya untuk manusia saja.
Bagi para ailurophile yang memiliki hewan peliharaan ini, jangan lupa selalu menjaga kesehatannya dan selalu memberikan asupan makanan yang bergizi ya.
Demikianlah pembahasan saya pada hari ini tentang seekor kucing kecil juga mengonsumsi telur dan ayam.
Saya mohon maaf apabila ada salah kata dalam setiap penulisan artikel ini. Semoga informasi ini bisa bermanfaat.
Thanks for reading
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H