Tidak ada yang tidak mengenal jati dirinya yang menjabat sebagai wali kota Talkeetna. Stubbs mampu menarik para wisatawan untuk bertemu dengannya.
Kota kecil di Alaska ini memang mengandalkan perekonomiannya dari sektor wisata. Dengan hadirnya kucing Stubbs sebagai wali kota di Talkeetna, minat para wisatawan untuk berkunjung ke kota tersebut jadi meningkat.
Setelah kucing Stubbs menjabat sebagai wali kota, dalam seharinya wisatawan yang datang untuk berkunjung ke kota Talkeetna bisa mencapai 30 sampai 40 wisatawan.
Tidak hanya menarik wisatawan lokal saja, tampilnya kucing Stubss sebagai wali kota Talkeetna mampu menarik perhatian para wisatawan mancanegara.
Sebelum memiliki jabatan sebagai wali kota, kucing oranye ini pada awalnya merupakan kucing liar yang dibuang di dalam kardus saat masih kecil, dan di temukan oleh Lauri Stec.
Kucing kecil ini diberi nama Stubss, yang berarti tidak memiliki ekor. Keluarga Sponeslah yang akhirnya memelihara Stubbs. Hingga akhirnya kucing kecil ini terpilih sebagai wali kota.
Kucing marmalade ini biasanya selalu stand by di Nagley's General Store, dan Stubbs selalu menyambut para wisatawan yang berkunjung ke Talkeetna.
Sebelum dibeli oleh keluarga Stones, Nagley's General Store merupakan toko bersejarah yang menjadi jantung kota Talkeetna. Toko yang berdiri sejak tahun 1921 ini menjadi salah satu toko yang paling lama beroperasi di Northern Susitna Valley, Alaska.
Selama menjabat sebagai wali kota Talkeetna, kucing kecil yang satu ini selalu mendapatkan kiriman surat ataupun paket dari para penggemarnya di seluruh dunia.
Selain itu, Stubbs juga mendapatkan perlakuan istimewa untuk dirinya sendiri berupa suguhan segelas air segar setiap sore harinya, yang mengandung catnip dari gelas anggur ataupun gelas margarita.