Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

5 Penyebab Jerawat di Kulit Wajah Tetap Tumbuh

19 Agustus 2020   19:00 Diperbarui: 19 Agustus 2020   18:51 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memiliki kulit wajah yang cenderung sensitif dan berjerawat. Memang membutuhkan perawatan kulit wajah yang lebih ekstra. Jerawat yang muncul di kulit wajah memang merupakan suatu hal yang terkadang menyebalkan dan sangat mempengaruhi penampilan.  Terlebih lagi bila jerawat tersebut munculnya di tempat yang sama. 

Kalaupun sudah hilang, tidak menutup kemungkinan besok-besok jerawatnya malah datang lagi. Memang tidak bisa dipungkiri lagi, terkadang jerawat yang timbul mampu menganggu penampilan. Baiklah saya akan membahas beberapa penyebab jerawat di kulit wajah tetap bisa tumbuh lagi. Kira-kira kenapa ya ? Check it out.

Memencet jerawat yang ada

Penyebab pertama adalah penyebab yang terjadi tanpa kita sadari, tapi sengaja dilakui. Pasti ada dari sebagian kita yang jari jemarinya selalu tidak tahan bila melihat jerawat menempel di kulit wajah. Sehingga berinisiatif memencet jerawat yang ada, dengan tujuan menghilangkan jerawat tersebut. Lebih parahnya lagi, jari jemari yang digunakan untuk memencet jerawat ini dalam keadaan kotor dan belum dicuci. Ya salam, apa jadinya itu jerawat.

Bila sedang tumbuh jerawat. Jangan sampai jerawatnya di pencet, karena saat jerawat di pencet atau ditekan. Sumbatan pori-pori kulit wajah akan masuk lebih dalam. Hal ini akan menyebabkan proses penyembuhan jerawat semakin lama. Bahkan bisa meninggalkan bekas-bekas jerawat yang memerah ataupun menghitam di kulit wajah kita. 

Bisa jadi, jerawat yang kita pencet tadi pecah dan mengeluarkan isinya. Isinya inilah tanpa kita sadari mengenai bagian kulit wajah kita yang lain dan bisa menyebabkan timbulnya jerawat baru. Selain itu, kemungkinan besarnya jerawat akan tetap tumbuh terus menerus di area yang sama.

Menggunakan produk skincare yang tidak tepat

Begitu banyak produk skincare yang beredar dipasaran. Mulai dari produk skincare dari luar negeri hingga dalam negeri. Begitu mudah untuk kita dapatkan. Namun kita harus tetap berhati-hati, karena setiap produk skincare yang direkomendasikan oleh seseorang belum tentu cocok dengan kulit wajah kita. Maka dari itu, kita harus tetap memperhatikan isi kandungan produk tersebut. Apakah sesuai dengan kulit wajah kita atau tidak.

Misalnya, bila kita membeli produk skincare yang mengandung vitamin c padahal jenis kulit wajah kita cenderung sensitif dan sedang berjerawat. Jelas ini salah beli produk. Kulit wajah yang cenderung sensitif dan berjerawat sangat disarankan menggunakan produk skincare yang mengandung salicylic acid. Sedangkan vitamin c diperuntuhkan untuk mencerahkan wajah.

Selain itu, ada tanda-tanda lain yang menunjukkan ketidakcocokan pada produk skincare. Seperti kulit wajah kita akan merasakan panas dan terasa gatal saat mencoba pertama kali suatu produk skincare.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun