Dikutip dari claritychi.com, orang-orang dari segala usia pasti pernah mengalami bullying atau body shaming dan hal tersebut akan mengganggu kesehatan mental. Berikut ini adalah pengaruh body shaming terhadap kesehatan mental yang di rasakan oleh korban.
- Kecemasan Sosial
Kecemasan sosial ini dapat menempatkan diri dalam situasi yang sulit, hal ini dikarenakan orang yang mengalami akan merasa takut untuk berinteraksi sosial, tidak percaya diri terhadap orang lain atas dirinya sendiri
- Depresi
Orang yang mengalami body shaming cendrung mengalami depresi itu di akibatkan karena ejekan atau hinaan dari orang orang-orang yang di sekitarnya yang selalu terbebani dalam pikirannya. Selalu merasa kesepian dan sendri hal ini lah yang juga dapat menyebabkan terjadinya depresi bagi si korban
- Gangguan Makan
Kebanyakan orang yang mengalami body shaming pasti akan mengontrol asupan makanannya, sampai harus melakukan diet ketat agar mereka bisa menguruskan badannya.
Ada beberapa tindakan tegas untuk pelaku body shaming. Netizen pada zaman sekarang ini banyak berkomentar tentang body shaming, dalam kategori cacian, ejekan, dan/atau kata-kata tidak pantas, maka si pelaku dapat dijerat Pasal 315 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana ("KUHP") tentang penghinaan ringan.
Namun, terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghadapi perilaku Body Shaming, diantaranya :
- Mensyukuri dan Menerima Diri Sendiri.
- Ubah Pola Pikir dan Cara Bicara pada Diri Sendiri