Hai para kompasianers terutama para mahasiswa universitas negri yang sedangn lagi sibuk-sibuknya nugas untuk ujian akhir semester. Pusing pusing enaknya healing ga sih? Namun, masih bingung dan belum ada tujuan buat healing dimana terutama buat kamu yang lagi atau sedang di jogja? Hmmm... mungkin bukit palarayang bisa menjadi salah satu list nih buat healing dari nugas ataupun sesudah nugas itung itung apresiasi diri atau self reward kan.
Bukit palarayang adalah salah satu distenasi wisata yang mungkin sering banget nih lalu lalang dengan lincahnya di branda media social anda, bukit palarayang watugapit merupakan destinasi wisata yang terletak di kacamatan  purwosari , kabupaten gunung kidul, Yogyakarta yang jarak dari jantung kota Yogyakarta berkisar kurang lebih sejam-an, lumayan jauh namun wajib sih didatangi.
Saya mengunjungi distenasi wisata ini hari jum'at, 19 mie kwmarin bersama teman saya dan ini adalah beberpa alasan kenapa sih bukit palarayang wajib banget buat kamu kunjungi fardu ain sih malah dari pernyataan pengunjungnya.
Murah                                             Â
Buat saya yang seorang anak kost bukit palarayang tegolong murah bahkan untuk kalangan mahasiswa lain " buat ukuran mahasiswi murah sih menurut aku, ya mungkin juga karena berbasis alam juga kali." Tutur wening salah satu pengunjung. Untuk memasuki kawasan bukit ini kita hanya perlu merogoh biaya berkisar  RP. 18.000 saja yang dimana termasuk kedalam ( biaya masuk wilayah hutan, biaya masuk bukit, dan parkir).
Surganya pecinta awan dan senja
Tidak dapat diragukan banyak sekali orang yang mengunjungi  bukit palarayang dikarenakan mereka adalah pencinta senja dan awan atau kalo bahasa gaulnya "anak indie" bahkan saat saya mewawancari salah satu pengunjung tentang kenapa dia memilih bukit palarayang sebagai tempat tujuan wisatanya " kesini sih karena lewat terus di branda tik tok, terus liat di tiktok view awanya bagus banget apalagi waktu sore sore yang udah muncul senja. Jadi makin tertarik deh" jawab awan si anak indie yang menyukai awan dan senja yang kebetulan namanya awan juga hahaha.
Bukit palarayang seakan menjadi tempat tujuan penyuka senja dan awan yang sangat sempurna dimana di bukit ini kalian bisa merasakan perpaduan sempurna antara senja awan dengan matahari  yang turun untuk menandkan tanda sholat fardu.
Sesuai ekspetasi.
Kebanyakan tempat wisata yang sudah viral atau terekam disosial media  tidak sesuai dengan apa yang di tampilkan di social media dan yang kita bayangkan. Namun, palarayang merupakan salah satu yang tidak masuk kedalam list itu. Saat saya kembali menanyakan pada para pengunjung mengenai apakah palarayang sudah sesuai dengan ekspetasi mereka " menurut aku wisata ini sesuai banget  dengan apa yang ditampilkan atau aku lihat di beranda tik tok aku. Sudah sesuai ekspetasi sih menurut aku" jawab awan di sesi wawancara.
So, buat kalian yang takut jauh jauh dari jantung kota namun, ga sesuai ekspetasi jangan worry yah karena bukit palarayang merupakan wisata yang sesuai banget sama ekspetasi kita.
Tidak hanya menampilkan senja.
Seperti apa yang tersebar di social media, palarayang juga tidak hanya menampilkan keindahaan awan yang menemani sang mentari untuk tenggelam namun, juga pemandangan parang tritis " aku kan taunya dari temen mengenai tempat ini aku kira Cuma tempat buat ngeliat senja, tapi ternyata ada pemandangan laut dibawah juga" ucap wening.
Buat kalian yang mungkin hanya tahu informasi dari teman dan tidak tahu enahu mengenai informasi lengkap tentang wisata ini. Saya kaih tau nih, kalo bukit palarayang juga menampilkan pemandangan laut dari atas bukit yaitu pantai parangtritis. Keren ga tuhliat senja berpadu dengan keindahan pantai dari atas bukit.
Membuat bahagia
Saat saya bertanya pertanyaan yang sama kepada kedua pengunjung mengenai apa yang mereka rasakan sesudah sampai ke wisata ini " bahagia sih terutama aku kan suka banget sama awan atau senja namun, tambah bahagia lagi soalnya aku dating kesini sama pasangan sih" tutur awan " lebih tenang sih soalnya bisa liat laut sama senja, damai aja gitu rasanya" tutur wening.
Jangan heran kalo dating kesini pengunjung berpasang pasangan lebih mendominasi mau itu yang sudah suami istri, pacran, pdkt-an , ataupun HTS-an. Jadi kalo semisal kesini lebih baik bareng pasangan kalo sendirian keliatan banget jomblonya minimal sama temen aja.
Walaupun seluruh aspek bukit palarayang sangat sempurna namun, untuk mendapatkan sunset yang sempurna tanpa setitik awan mendung  kalian mungkin butuh beberapa kali untuk mengunjungi bukit palarayang ini. Jangan lupakan tangga tangga yang berjejer meminta untuk di naiki sebelum menuju tempat untuk melihat awan juga perlu saya ingatkan, karena lumayan cape untuk mendakinya terutama untuk orang-orang yang jarang keluar rumah.
Namun, jangan khawatir sebelum menuju destenasi  kalian akan menikmati persawahan yang terbentang rapi  dengan kombinasi pelataran bukit bukit siap menjadi keindahaan yang bisa kalian nikmati sebelum menuju kesini.
So, buat anak indie atau pecinta senja , laut dan awan bisa menentukkan tanggal kapan akan pergi ketempat wisata ini.
