Mohon tunggu...
KKN UNDIP Desa Pagergunung
KKN UNDIP Desa Pagergunung Mohon Tunggu... Mahasiswa - Desa Pagergunung

Kuliah Kerja Nyata

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengedepankan Kesadaran Financial: Mahasiswa KKN TIM I Undip 2023/2024 Lakukan Pendampingan Masyarakat Desa Pagergunung Bahayanya Pinjaman Online

11 Februari 2024   18:45 Diperbarui: 11 Februari 2024   18:47 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Pendampingan Dengan Masyarakat Desa Pagergunung (sumber : Dokumentasi Pribadi)

Magelang, Jawa Tengah-Dengan pesatnya perkembangan teknologi khususnya dalam bidang finansial, pinjaman online atau dikenal sebagai pinjol telah menjadi pilihan populer bagi banyak orang karena kemudahan akan pengajuan dan pencairan dananya. Namun, di balik kemudahannya terdapat risiko yang perlu diperhatikan dengan serius apalagi bagi masyarakat desa yang belum paham mengenai risiko pengajuan pinjaman online. Oleh karena itu, upaya pendampingan oleh Tim KKN Undip 2023/2024 terhadap masyarakat khususnya masyarakat di Desa Pagergunung tentang bahaya pinjaman online menjadi sangat penting untuk dilakukan.

Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) pada tahun 2022, terdapat perbedaan dalam literasi keuangan antara masyarakat desa dengan masyarakat perkotaan sebanyak 2,10 persen dimana literasi keuangan masyarakat perkotaan 50,52 persen dan literasi keuangan masyarakat desa 48,43 persen. Hal ini menunjukkan bahwasanya terdapat gap literasi keuangan masyarakat desa yang masih rendah. Banyak masyarakat khususnya masyarakat desa yang belum sepenuhnya memahami risiko terkait dengan pengajuan pinjaman online. Tanpa pemahaman yang memadai inilah yang menjadi sebab rentannya terjerumus ke dalam jeratan utang yang sulit untuk dibayar. 

Berikut merupakan beberapa alasan pinjaman online menjadi berbahaya :

  1. Bunga Tinggi : Banyak platform pinjaman online menawarkan pinjaman dengan bunga yang sangat tinggi, bahkan melebihi batas yang ditetapkan oleh pemerintah. Hal ini dapat membuat cicilan bulanan menjadi sangat berat dan sulit untuk diselesaikan.
  2. Perangkap Utang : Beberapa platform pinjaman online menggunakan praktik yang tidak etis, seperti penagihan yang agresif dan penalti yang tidak wajar jika terjadi keterlambatan pembayaran. Ini dapat membuat peminjam terjebak dalam lingkaran utang dan sulit untuk keluar.
  3. Kebocoran Data Pribadi : Pinjaman online sering kali meminta informasi pribadi yang sensitif. Jika tidak ditangani dengan hati-hati, informasi ini bisa jatuh ke tangan yang salah dan disalahgunakan untuk kepentingan yang tidak sah.

Pendampingan terhadap masyarakat Desa Pagergunung tentang bahaya pinjaman online menjadi penting karena beberapa alasan berikut:

  1. Peningkatan Kesadaran : Dengan pendampingan yang tepat, masyarakat dapat lebih memahami risiko yang terkait dengan pinjaman online. Mereka akan menjadi lebih waspada dan berhati-hati sebelum mengambil keputusan untuk meminjam.
  2. Pengembangan Keterampilan Keuangan : Pendampingan juga dapat membantu masyarakat Desa Pagergunung untuk mengembangkan keterampilan keuangan yang lebih baik. Mereka akan belajar cara mengelola keuangan dengan lebih efektif dan memilih opsi pinjaman yang lebih aman jika memang diperlukan.
  3. Pencegahan Utang Berlebihan : Dengan pemahaman yang lebih baik tentang pinjaman online, masyarakat Desa Pagergunung akan lebih mampu menghindari utang yang berlebihan dan meminjam hanya jika benar-benar diperlukan.

Adapun langkah-langkah pendampingan yang dilakukan antara lain :

  1. Edukasi : Mengadakan sesi edukasi dengan masyarakat di Desa Pagergunung khususnya ibu-ibu karena yang mudah tergiur akan iming-iming pengajuan dan pencairan dana mudah dalam pinjaman online untuk membahas risiko pinjaman online, termasuk bunga tinggi, perangkap utang, dan kebocoran data pribadi.
  2. Bimbingan Individu : Memberikan fasilitas bimbingan individu kepada masyarakat yang membutuhkan untuk membantu mereka memahami situasi keuangan dan menemukan solusi yang sesuai.
  3. Bekerjasama dengan Pemerintah Desa : Bekerja sama dengan pemerintah desa dan instansi terkait untuk menyediakan sumber daya dan dukungan yang diperlukan untuk pendampingan berupa tempat dan fasilitas pendukung lainnya.

Pendampingan terhadap masyarakat Desa Pagergunung tentang bahaya pinjaman online merupakan langkah yang penting dalam meningkatkan kesadaran finansial dan mencegah masyarakat desa ke dalam jerat utang yang berbahaya. Dengan pendekatan  sederhana dan bersahabat diharapkan dapat membantu masyarakat Desa Pagergunung untuk mengambil keputusan keuangan yang lebih cerdas dan bertanggung jawab.

Penulis : Diana Vicka, Mahasiswa KKN Tim I Undip 2023/2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun