Argoyuwono, 16 Juli 2024 --- Kreativitas siswa SMPN 4 Ampelgading Argoyuwono kembali bersinar dalam ajang lomba desain kopi yang digagas oleh mahasiswa KKN FBD JANTRA Universitas Brawijaya kelompok 19. Kolaborasi ini menjadi salah satu bukti nyata keberhasilan program pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan kreatif yang melibatkan generasi muda Desa Argoyuwono.
Sebelum acara puncak lomba, serangkaian persiapan dilakukan dengan matang. Pada Jumat, 5 Juli 2024, tim mahasiswa melakukan pre-survey dan menemukan kendala utama pada produk kopi BUMDes Desa Argoyuwono, yakni kemasan yang kurang mencerminkan identitas desa. Langkah awal ini menjadi dasar pengembangan lomba desain kemasan kopi. Keesokan harinya, Sabtu, 6 Juli 2024, diselenggarakan koordinasi dengan pihak sekolah dilakukan untuk menyelaraskan jadwal kegiatan dengan kurikulum sekolah, memastikan partisipasi siswa yang maksimal.
Setelah semua persiapan matang, rangkaian kegiatan dimulai pada Senin, 15 Juli 2024. Pada hari ini, tim KKN Jantra memberikan pemaparan materi tentang dasar-dasar desain grafis, pemilihan warna, serta cara merancang logo yang merefleksikan identitas lokal. Para siswa tampak antusias mengikuti sesi briefing teknis lomba yang diberikan di hari yang sama.
Puncak kegiatan lomba ini dilaksanakan pada Selasa, 16 Juli 2024, di mana seluruh siswa kelas 8 dan 9 berkompetisi dalam lomba desain bertajuk 'Goresan Imajinasi Argoyuwono'. Para siswa dibagi menjadi beberapa kelompok dan diberi kertas A4 untuk membuat sketsa kemasan kopi yang menggambarkan ciri khas Argoyuwono. Walaupun mayoritas siswa belum pernah belajar desain secara formal, bimbingan dari tim mahasiswa membuat mereka dapat beradaptasi dengan cepat dan menghasilkan sketsa-sketsa yang penuh kreativitas.
Karya-karya tersebut kemudian dinilai berdasarkan indikator yang telah disepakati bersama antara kelompok KKN 19 dan pihak BUMDes. Penilaian meliputi lima aspek utama, yakni kesesuaian tema, keselarasan warna, tata letak (layout) desain, nilai komunikatif, dan inovasi. Masing-masing indikator diberi nilai dalam skala 1 hingga 10. Pada Jumat, 19 Juli 2024, juri dari pihak mahasiswa KKN dan BUMDes secara seksama memilih desain terbaik.
Tidak berhenti di situ, tim PDD (Publikasi, Dokumentasi, dan Desain) KKN Jantra 19 bertugas untuk menyempurnakan desain terpilih menggunakan perangkat lunak desain pada Senin, 29 Juli 2024. Desain tersebut kemudian siap diluncurkan pada Pagelaran Mahakarya Argoyuwono, yang menjadi acara puncak program KKN FBD Jantra 19. Pada Jumat, 2 Agustus 2024, desain pemenang resmi diperkenalkan kepada seluruh warga desa dalam acara peluncuran produk kopi dengan kemasan baru. Acara ini menandai babak baru dalam strategi pemasaran produk kopi Desa Argoyuwono, di mana estetika visual dari kemasan yang lebih modern diharapkan dapat membuka peluang pasar yang lebih luas.
Selama seluruh rangkaian acara, siswa siswi SMPN 4 Ampelgading Argoyuwono menunjukkan antusiasme dan semangat luar biasa. Mereka tidak hanya berlomba, tetapi juga belajar tentang pentingnya peran desain dalam mempromosikan produk lokal. Desain yang dihasilkan tidak hanya memenuhi keinginan BUMDes, tetapi juga mencerminkan semangat dan identitas Argoyuwono. Program ini sekaligus menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara mahasiswa, sekolah, dan pemerintah desa mampu memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi pemberdayaan masyarakat.
Hasil pemenang dan launching desain kemasan diselenggarakan pada salah satu puncak acara pada tanggal 2 Agustus 2024 yaitu "Pagelaran Mahakarya Argoyuwono" yang menjadi momen penting di mana seluruh desa melihat langsung hasil kreativitas anak-anak mereka, menyadari bahwa masa depan ekonomi desa terletak pada tangan generasi muda yang berdaya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H