Kegagalan dalam konsumsi KB menjadi masalah utama dalam program Keluarga Berencana. Faktor kegagalan bisa karena alat KB yang kurang tepat atau pemakaian yang kurang tapat, pengetahuan pengguna sangat dibutuhkan. Menurut saya masalah ini juga berkaitan dengan masalah-masalah lainnya dalam survey yaitu persepsi tujuan pernikahan dan kehamilan risiko tinggi.
Melakukan edukasi KB pada masyarakat dapat dilakukan khususnya untuk PUS, WUS dan kader kesehatan, penyuluhan ini dilaksanakan pada hari Senin 27 januari 2020 bertepat di balai Desa Badak. Output dari program ini adalah Buku Saku Kader Kesehatan Desa Badak diberikan untuk masing-masing kader (25 Orang) dan 10 buku untuk 5 Posyandu yang ada di Desa Badak (masing-masing 2 buku). Buku ini berisi tentang informasi seputar keluarga berencana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H