Mata itu, aku melihatnya
Mata yang teduh penuh keindahan
Empunya bintang yang berkedip di dalamnya
Sukmaku terpanggil liar memandangnya
Menggebu dada yang penuh kegembiraan
Ooo Aku terbang!
Rasa senang membuatku melayang
Gawat! Aku tak boleh terlalu jauh ke awang
Oke, berikutnya, aku harus bisa menyapamu dengan tenang. Huf!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H