Mohon tunggu...
Deoyulialdi Abdillah
Deoyulialdi Abdillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

DEO YULIALDI ABDILLAH MAHASISWA PROFIL PRIBADI Saya adalah mahasiswa aktif jurusan kepelatihan fisik olahraga angkatan 2019 UPI yang memiliki ketertarikan lebih kepada dunia pendidikan , olahraga , dan anak - anak . Saya merupakan orang yang suka mencoba hal baru , mampu berkomunikasi dengan baik , suka belajar , dan tertarik untuk memahami karakteristik anak - anak dalam proses pembelajaran . KEAHLIAN & KEMAMPUAN - Individu bermotivasi dan bersemangat - Senang membantu orang lain dan bekerja keras - Memahami bahasa Indonesia dan Jawa - Skill public speaking - Skill berbagai jenis olahraga - Memiliki kemampuan dalam editing - Kemampuan adaptasi yang baik INFORMASI KONTAK Ponsel : +6285640961309 E - mail : deoyulialdiabdillah@gmail.com Instagram : @ deoalldi_24 Kebumen , Jawa Tengah , Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Perbaikan MCK untuk Membantu Meningkatkan Kualitas Hidup dan Kesejahteraan Masyarakat Kampung Sukawana

16 Agustus 2022   09:54 Diperbarui: 16 Agustus 2022   09:59 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Melakukan sosialisasi tentang pentingnya pelestarian MCK kepada anak -- anak sekolah dasar. (Dokpri)

PERBAIKAN MCK UNTUK MEMBANTU MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP DAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT KAMPUNG SUKAWANA, DESA KARYAWANGI, PARONGPONG, JAWA BARAT

Desa Karyawangi - Minggu (07/8/2022) pukul 08.30 WIB, mahasiswa KKN Tematik UPI 2022 Kelompok 72 bertempat di RW 12 Dusun Sukawana Kecamatan Parongpong Kabupaten Bandung Barat melaksanakan perbaikan MCK di RW 12.

Sesuai dengan hasil riset dan survey dengan aparatur Desa, Tokoh Masyarakat maka dalam pengabdian masyarakat ini akan difokuskan pada permasalahan peningkatan pengetahuan masyarakat RW 12 Desa Sukawana dan juga memberdayakan masyarakat dalam penyediaan air bersih secara Bersama melalui MCK yang ada di RW 12 Desa Sukawana, Kecamatan Parongpong menjadi salah satu wilayah yang sering dilanda kekurangan ketersediaan air bersih selama selama beberapa tahun ini di Kabupaten Bandung.

 Masyarakat di desa Sukawana mempunyai akses yang lumayan susah untuk memperoleh sumber air. Hampir seluruh penduduk memakai sumber air dari pipa air PT GSH63. Berdasarkan hasil Musyawarah Masyarakat Desa dapat diketahui bahwa kualitas air yang kurang bagus menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Desa Sukawana. 

Air yang didapatkan dari pipa air PT GSH63 cenderung keruh karena air tidak tersaring dan air pipa air PT GSH63 juga mengandung Zat besi. Air yang ada berwarna kekuningan karena mengandung endapan zat besi dan mangaan. Warga cenderung abai dalam memanfaatkan air tersebut untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari.

 Untuk air minum warga mengambil air di MCK dan kualitas air sangat penting bagi perkembangan dan kesejahteraan manusia. Menyediakan akses ke air bersih adalah salah satu instrumen paling efektif dalam mempromosikan kesehatan dan mengurangi kemiskinan. 

Sebagai otoritas internasional tentang kesehatan masyarakat dan kualitas air, WHO memimpin upaya global untuk mencegah penularan penyakit yang ditularkan melalui air. 

Ini dicapai dengan mempromosikan peraturan berbasis kesehatan kepada pemerintah dan bekerja dengan mitra untuk mempromosikan praktik manajemen risiko yang efektif kepada pemasok air, masyarakat dan rumah tangga(WHO, 2020). 

WaterAid pada 2016 menyebutkan, lebih dari 40 persen penduduk di 16 negara tidak memiliki akses terhadap fasilitas air, bahkan sumur sekalipun. Komunitas yang terpinggirkan ini harus mengumpulkan air dari kolam dan sungai serta menghabiskan sebagian besar pendapatan harian mereka untuk membeli air bersih(Perpamsi, 2018). 

Sekitar 2 miliar orang minum air yang terkontaminasi secara feses, 4,5 miliar orang menggunakan sistem sanitasi yang tidak cukup melindungi keluarga(WHO, 2019).

 Maka kelompok 72 KKN UPI 2022 di Dusun Sukawana menggelar program yang dapat mengedukasi para masyarakat untuk mengetahui pentingnya pemeliharaan dan perbaikan MCK sebagai tempat sumber mata air yang bersih. Program yang dilaksanakan terbagi menjadi dua program yaitu sosialisasi dan melakukan Perbaikan MCK.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun