Tapak sang bunda pertiwi melintas
Menyebrangi aliran sungai javadwipa
Meyiratkan takdir kehidupanÂ
Tetes keringat termakan usia
Keriput tersengat sang surya
Ayunan kaki nan lemah terkulai
Tak menghentikan semangatmu
Dalam diam bocah menatapmu
Menyelami kisah perjuanganmu
Menghidupi generasi mendatang
Seberkas seyuman nan termanis
Memberikan pembelajaran penting
Bahwa kehidupan harus terus bergerak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!