Mohon tunggu...
Deny Oey
Deny Oey Mohon Tunggu... Administrasi - Creative Writer

Seorang pembelajar, pecinta alam dan penikmat makanan pedas. Sesekali mengkhatamkan buku dan membagikan pemikirannya dalam tulisan. Beredar di dunia maya dengan akun @kohminisme (IG) dan @deNocz (Twitter).

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Bohemian Rhapsody", Biopik Tanpa Arah dan Tujuan

7 November 2018   08:48 Diperbarui: 7 November 2018   15:53 1217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
The King, or The Queen? (sumber: www.express.co.uk)

Kredit juga diberikan pada Joseph Mazzello yang meski hanya mendapatkan porsi sedikit, namun menjadi scene stealer. 

Sosok John Deacon yang pendiam dan kalem dibawakan dengan sangat apik. Tambahan wig afronya juga mengingatkan kita akan Deacon muda. Ada pula Mike Myers yang memberikan easter eggs pada penampilannya di Wayne's World di salah satu scene.

Live Aid (sumber: www.dailymail.co.uk)
Live Aid (sumber: www.dailymail.co.uk)
Terakhir, bagian terbaik dari Bohemian Rhapsody tentu saja penggambaran dan suasana Live Aid yang dibuat seidentik mungkin dengan aslinya, mulai dari durasi 20 menit yang dibawakan oleh Queen sampai gelas Pepsi yang ditaruh di atas piano. Dan meski "terpaksa" ditulis pada credit sebagai sutradara, inilah salah satu set termegah dari film besutan Brian Singer.

Bohemian Rhapsody memang jauh dari kata sempurna. Bohemian Rhapsody juga bukanlah tempat yang tepat untuk mengenal sosok Freddie Mercury yang ikonik, eksentrik dan kontroversial itu. 

Bohemian Rhapsody hanyalah tempat dimana setiap orang akan bernostalgia dengan warisan seorang Freddie Mercury yang bukan hanya menginspirasi, tetapi membangunkan setiap orang dari tidur demi mewujudkan mimpinya. Yes, Freddie Mercury adalah legenda. Bukan. Queen adalah legenda.

"You're a legend, Fred"

"We're all legends"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun