Mohon tunggu...
Denvosi
Denvosi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Denvosi Indonesia Official
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jam tangan modern untuk temani produktivitasmu

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Inilah Asal Usul Jam Tangan atau Arloji | Denvosi

13 September 2022   15:03 Diperbarui: 13 September 2022   15:11 925
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Denvosi - Arloji atau jam tangan adalah penunjuk waktu yang dikenakan pada pergelangan tangan manusia dengan kemampuan menunjukkan waktu yang bertambah. Penggunaan utama jam tangan adalah untuk menunjukkan waktu pada waktu tertentu dan menghitung interval waktu antara dua peristiwa pada waktu yang berbeda.

 Jam tangan umumnya memiliki tiga jenis jarum, yaitu jarum jam kecil, jarum menit besar, dan jarum detik besar. Perubahan penunjukan jarum terjadi setiap kali mencapai 60 skala, mulai dari jarum detik ke jarum menit dan dari jarum menit ke jarum jam.

Jam Tangan Denvosi Memiliki Keunikan

 

 Perbedaan antara jam tangan Denvosi dengan jam tangan lainnya adalah produk yang dibeli dapat ditukar dengan yang lain dalam waktu 3 tahun. Anda hanya membayar selisihnya.

 Cocok untuk anda yang ingin mengganti jam untuk acara formal seperti undangan atau acara informal seperti rapat.

 Jam tangan Denvosi tahan air dan ramah lingkungan. Cuci tangan dan muka dulu, jangan sampai ketinggalan satu jam.

 Anda dapat membersihkan jam tangan dengan sikat gigi penyerap. Bersihkan casing dan gelang logam, lalu keringkan dengan kain lembut.

 Garansi 12 bulan dan layanan pelanggan tersedia. Sangat cocok untuk anda yang ingin mengganti jam tangan dengan model terbaru.

Jam Tangan Pertama Kali

 Jam tangan pertama kali diperkenalkan pada abad ke-16. Saat itu, semua jam tangan dan jenis jam tangan lainnya menggunakan gerakan lilitan manual. Jam tangan tertua yang diketahui adalah jam tangan Ratu Elizabeth I dari Inggris, dibuat oleh Robert Dudley pada tahun 1571.

 Dari abad ke-16 hingga awal abad ke-20, jam tangan hanya dikenakan oleh wanita, sedangkan pria memakai jam saku.

 Tentang siapa yang menemukan dan menemukan jam tangan pertama telah menjadi catatan panjang dalam sejarah jam tangan.

 Hari ini, sering dianggap bahwa peradaban pembuatan jam dimulai di Swiss, tetapi pada kenyataannya, berdasarkan dokumen dan bukti penting dalam sejarah pembuatan jam, kita sebenarnya akan diperkenalkan ke dunia, diperkenalkan kepada seorang pria Jerman, Peter Henlein.

 Peter dikreditkan dengan menciptakan jam tangan dan menjadikannya aksesori mewah pada zamannya.

 Permata Peter ini memiliki kepala yang mirip dengan jam tangan seperti yang kita kenal sekarang, tetapi ukurannya masih sedikit lebih besar dan sering kali dilengkapi dengan kalung, karena pada awalnya fungsinya untuk jam tangan. sebuah kalung.

 Ada beberapa versi yang terkait dengan penemuan jam. Salah satunya, mengutip Bob Watches, mengatakan jam tangan pertama kali dibuat oleh Abraham-Louis Breguet, pembuat jam Prancis, dirancang untuk Ratu Napoli pada tahun 1810.

 Sementara itu, menurut Govbergwatches, Jam tangan sebenarnya diperkenalkan pada tahun 1570-an, pada waktu itu. desainnya masih jam tangan. Jam tangan pada dasarnya modis untuk wanita, sementara pria lebih suka menggunakan jam tangan saku. Memang pada saat itu jam tangan merupakan jam tangan yang mudah rusak sehingga menjadi trend para wanita.

 

 Selama abad ke-20, pembuatan jam terus berkembang, termasuk jam tangan beralur, umumnya dikenal sebagai jam tangan. Jam tangan ini, juga dikembangkan selama Perang Darat, menampilkan latar belakang hitam dan tangan bercahaya.

 Pada tahun 1950-an, jam tangan Rolex yang dikembangkan oleh Wilsdorf dan Davis muncul, mereka tidak dimaksudkan untuk penggunaan militer tetapi merupakan jam tangan yang dapat dipakai oleh pria dan wanita.

 Seiring waktu, jam tangan terus berkembang. Bahkan sekarang, beberapa perusahaan pengembang jam tangan tidak lagi menggunakan modul analog, melainkan menggantinya dengan modul digital.

 Pangsa pasar yang besar, mengingat jam tangan saat ini digunakan oleh segala usia dan lapisan masyarakat, hal ini membuat beberapa produsen smartphone beralih ke aktivitas ini. Mereka menciptakan jam tangan pintar yang dapat terhubung ke smartphone. Selain itu, beberapa modul seperti pendeteksi jantung, pengukuran jarak dan kecepatan juga terintegrasi di dalamnya.

 Sekarang, harga jam tangan juga bervariasi, dari puluhan ribu hingga miliaran rupiah. Saat ini, jam tangan termahal di dunia tersemat di Graff Diamonds Hallucination. Banderol harganya bahkan lebih mahal dari jam tangan termahal yang pernah dibuat pabrikan ini sebelumnya. Jam tangan ini ditempatkan dalam gelang platinum dan terbuat dari 110 karat berlian berwarna langka dalam berbagai ukuran dan sentuhan akhir. ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun