Mohon tunggu...
DEVITASARI RSA
DEVITASARI RSA Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis Suka-Suka

Menulis merupakan salah satu cara untuk meluapkan perasaan dan pikiran serta hasil pengamatan terhadap lingkungan sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Abu-Abu

31 Mei 2020   07:03 Diperbarui: 31 Mei 2020   07:49 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kubuka jendela ruang 3x5 meter ini kala fajar mulai menampakkan keagungannya

Tapi, kegagahannya tertutupi awan abu tipis

Membuat sendu suasana hari Minggu pagi ini

Kuputuskan untuk menengok di sekitaran

Menapakkan langkah demi langkah menuju ke luar

Ramai ku temui di jalan besar

Terperangah aku melihat suasananya

Kupikir pembatasan yang telah lama digaungkan akan membuat semuanya meringkuk di kediaman

Namun, manusia tidak suka dibatasi

Kecuali kesadaran diri

Walaupun tidak sekali ini aku melihatnya

Bahkan beberapa kali aku mengikuti suasana yang ada

Tapi masih saja

Batinku bergejolak mempertanyaan raga

Bagaimana kita bisa segera bangkit?

Apabila semua malah akan terjangkit

Apakah semua sebenarnya menyimpan penyakit?

Pastinya, pemerintah telah berusaha mengatasi tunggang langgang ini

Berpacu dengan waktu

Mencoba untuk membereskan semua ini

Dukungan masyarakat dibutuhkan

Walaupun banyak juga yang kurang paham

Langit abu menjadi saksi

Dilematis kehidupan saat ini

Serba salah menghadapi problematika diri

Sampai kapan, abu-abu ini berganti ke warna solid yang menunjukkan kepastian?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun