Terkadang, kita sering salah dalam mengambil keputusan. Baik dalam jalan atau arah, destinasi, atau bahkan salah dalam mengambil keputusan tentang pendidikan, contohnya seperti salah mengambil jurusan saat SMA. Jikalau saat SMA saja sudah salah jurusan, bagaimana nasib jika salah mengambil jurusan perkuliahan? Waduh, bisa bahaya banget!
Nah supaya kita tidak salah dalam mengambil jurusan dalam perkuliahan, kita dapat sesuaikan dengan minat dan bakat kita. Minat dan bakat adalah faktor terpenting dalam pengambilan keputusan itu.Â
Jadi, pikirkan baik-baik dan serius supaya kita tidak termasuk orang yang salah dalam mengambil jurusan perkuliahan. Tapi, kamu udah tau apa yang dimaksud dengan minat dan bakat, belum? Mau tau tips tips apa aja untuk memilih jurusan yang sesuai dengan minat dan bakatmu? Yuk, simak lebih lanjut!
Minat adalah kecenderungan hati yang tinggi pada sesuatu tanpa suruhan. Sementara itu, bakat adalah kemampuan bawaan berupa potensi yang masih perlu dikembangkan atau dilatih untuk mencapai kecakapan, pengetahuan, dan keterampilan khusus.
Ada 3 unsur/faktor yang membentuk minat kita: (menurut buku Educational Psychology, Psikolog Lester Crow dan Alice Crow)
1. Faktor dari dalam:
Kebutuhan jasmani dan keijawaan seseorang yang menimbulkan minat. contohnya : orang yang suka membaca biasanya memiliki kebutuhan rasa ingin tau yang tinggi. Orang yang suka bermain bola biasanya memiliki kebutuhan bersaing dan bertanding.Â
2. Faktor motif sosial:
Minat juga bisa tumbuh dalam diri seseorang dengan dorongan positif dari orang-orang sekitarnya. Â Contohnya ketika bermain gitar lalu dipuji teman mu, maka pujian tersebut dapat menumbuhkan minat bermain gitar. Â Â
3. Faktor emosional:
Faktor yang muncul dari kenangan yang membekas dihati. Contohnya, kamu merasa emosional ketika diajak ayah dan ibu ke kolam renang setiap minggu, akhirnya kamu menjadi minat untuk berenang. Â
Nah, supaya kita bisa tau tentang bidang yang kita minati kedepannya, kita dapat melakukan memperbanyak aktivitas terkait dengan minatmu (memperluas wawasan) dan realitis dengan kemampuanmu. Supaya kita dapat menentukan apakah memang tertarik dan bisa atau hanya tertarik saja.
Kalau memang masih sulit dalam mengambil keputusan jurusan, berikut adalah tips-tips supaya kamu bisa lebih yakin dengan keputusanmu:
1. Observasi diri sehari-hari di waktu luang, Temukan hal yang kamu sukai dan kuasai dengan mudah. Contohnya, kamu suka menggambar di waktu luang.Â
2. Diskusi dengan Orang Terdekat. berdiskusilah dengan orang tua atau keluarga untuk bantu menggali bakat terpendam sejak kecil. Sebab, merekalah yang paling mengenal kebiasaan kita sehari-hari. Kamu juga bisa berdiskusi dengan teman terdekat tentang bakat dan minat yang menonjol dari diri. Teman terdekatmu biasanya tahu hal-hal apa yang menarik bagimu.Â
3. Cobalah bergaul di tengah lingkungan yang mendukung hobimu, mendukungmu untuk mencoba, belajar, dan mengenali hal baru, serta mengenali dirimu sendiri untuk mendukung kemajuanmu. Contohnya seperti berpartisipasi di komunitas hobi atau sosial, gerakan peduli lingkungan, dan lain-lain.Â
4. mencari jurusan yang cocok bisa diawali dengan mencari informasi tentang karir yang diimpikan.
5. mencari pengalaman yang sesuai dengan bidang yang diminati sejak dini
6. Jika sudah ada gambaran dengan minat dan bakat yang dimiliki, pilihlah 3 jurusan yang sesuai. Jangan mengikuti jejak teman saja, karena masa depanmu adalah pilihanmu. Serta, jangan terpengaruh stigma negative sebuah jurusan.
7. Berhenti Membandingkan Diri Sendiri dengan Orang Lain. Setiap orang punya perkembangan dan pencapaian berbeda-beda. Daripada membandingkan diri sendiri dengan orang lain, jadikan keberhasilan orang lain sebagai motivasi bertumbuh. Lalu fokus mengembangkan diri sendiri.
Sebenarnya, Jika minat dan bakat  kita berbeda, pilihlah minat karena bakat bisa dilatih sedangkan membangun minat jauh lebih sulit. Perasaan jenuh dan malas-malasan akan sering hadir kalau kamu lebih memilih bakat daripada minat.Â
Oleh karena itu, memilih jurusan perguruan tinggi harus sering berintropeksi diri tentang apa yang sebenarnya kita sukai. Â Jangan sampai salah jurusan, ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H