Mohon tunggu...
Den Reza Alfian Farid
Den Reza Alfian Farid Mohon Tunggu... Lainnya - Digital Marketer

Terkadang ku lupa pernah berpikir apa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Belajar dari Kisah Para Raja: Penghianatan

4 April 2023   22:19 Diperbarui: 18 April 2023   03:14 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Evening Standard

Di ambang senja yang merah, 

terbitlah duka Seperti tragedi Othello, cinta dihantui khianat

Hati yang dulu membara, kini tertutup luka

Seolah-olah Julius Caesar, ditinggalkan sahabat

Bagaikan Romeo dan Juliet, takdir memisahkan

Tapi penghianatan yang meraja, menjadikan cinta terlarang

Laksana Macbeth yang tergoda, hasrat tak tertahan

Perlahan mengoyak setia, kebenaran terperangkap

Pada mimpi buruk Don Quijote, sang pengejar angan

Ketakutan yang menjalar, persahabatan lupa Kekasih seperti Anna Karenina, berselingkuh dengan asmara

Membawa bencana dalam kehidupan, kepercayaan tercabik

Dalam sunyi Malam, hati layaknya Kapten Ahab

Mengejar bayangan pengkhianat, tak dapat dicapai

Seperti Werther yang tersiksa, cinta tak berbalas

Rasa sakit yang menghujam, tak ada yang bisa menggantikan

Pengkhianatan bagai The Great Gatsby, mewah yang menipu

Kehidupan yang bergelimang harta, kebahagiaan palsu

Tak ada tempat tuk berlindung, bagai Frankenstein yang terbuang

Dalam kehampaan hati, kepedihan tak terbatas

Maka renungkanlah saudaraku, pelajaran dari kisah dunia

Pengkhianatan yang menghancurkan, laksana badai yang melanda

Dalam kehidupan ini, tulus dan setia adalah pilar utama

Peganglah erat kejujuran, dan cinta akan abadi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun