Mohon tunggu...
Mary Denova
Mary Denova Mohon Tunggu... -

Simple Minded Girl, Little Naive and Coffee Addict

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kumpulan Puisi tentang Cinta

11 Oktober 2017   15:18 Diperbarui: 11 Oktober 2017   15:43 993
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Semarang, 4 Nov 2016

(II)

Sangat sulit membencimu
bukan karena aku tak mau
tapi lebih karena aku tak mampu
kukira sepuluh tahun lalu
cintamu untukku telah berlalu
bagaikan benih di musim salju
mati dan membatu
namun aku salah waktu itu
ternyata cintamu untukku tetap utuh
tak bergeming diterpa angin yang menderu
melewati tahun-tahun kelabu
saat kita tak kembali berdua
namun semuanya berubah pilu
karena kita tak pernah ditakdirkan menyatu
maka kini lepaskanlah sekali lagi diriku
seperti kau pernah melepasku dulu
Bali, 21 Maret 2000
LOVE is not A single word but its a description for a thousand meaning


(III)

Tik tok tik tok
Jam dindingku berbunyi
Memecah kesunyian malam
Seakan-akan hanya aku sendiri di dunia ini
Menanti sang kekasih di bawah sinar rembulan
Sedang apakah dia di sana
Dengan siapakah dia sekarang

Tik tok tik tok
Hanya jam dinding yang bersuara
Tiada satu pun dapat menjawab
Bahkan hewan-hewan malam bersembunyi
Dan angin semilir pun tidak berani
Mengusir sepi di hati ini

Semarang, 24 April 2015

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun