Mengapa Ahmad Luthfi Unggul di Jawa Tengah?
Keunggulan Ahmad Luthfi di Jawa Tengah juga dapat dijelaskan oleh beberapa faktor. Pertama, popularitas Ahmad Luthfi tertinggi, mencapai 72%, dibandingkan popularitas Andika Perkasa yang 58,7%.
Andika adalah tokoh nasional. Namun bagi pemilih Jawa Tengah, tentu saja banyak elit di sana yang mengenalnya. Tapi banyak wong cilik yang di desa-desa yang belum mendengar namanya.
Kedua, mesin politik KIM Plus bekerja efektif, terlihat dari loyalitas pemilih partai-partai dalam koalisi.
Ketiga, dari 13 dapil di Jawa Tengah, Ahmad Luthfi unggul di 11 dapil, kalah hanya di dapil I (Kota Semarang) dan dapil VIII (Magelang, Kota Magelang, dan Boyolali).
Keempat, Ahmad Luthfi diuntungkan oleh pengalamannya memimpin Polda Jawa Tengah, yang memperkuat kedekatannya dengan masyarakat setempat.
Kelima, mayoritas pemilih Prabowo-Gibran cenderung memilih pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin.
Kesimpulan
Esai ini memberikan gambaran ringkas dan komprehensif mengenai persaingan antara KIM Plus dan PDIP di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DKI Jakarta.
Di Jawa Tengah dan Jawa Timur, pasangan yang didukung KIM Plus unggul berkat popularitas calon, kekuatan mesin partai, dan dukungan dari basis pemilih yang loyal.
Namun, di DKI Jakarta, meskipun pasangan KIM Plus tetap kompetitif, tantangan dari soliditas PDIP dan popularitas tokoh-tokoh seperti Rano Karno menyebabkan persaingan yang ketat.