Mohon tunggu...
M.Denny Elyasa
M.Denny Elyasa Mohon Tunggu... Lainnya - Analis Kebijakan dan Penulis

Analis Kebijakan pada Setwan Prov.Kep. Bangka Belitung . Aktif menulis opini dan esai khususnya mengenai kepariwisataan dan SDM.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Merajut Asa Pariwisata di Pulau Seliu

17 November 2020   17:00 Diperbarui: 7 Juli 2021   19:10 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masyarakat telah memberikan respon positif bagi wisata di Desa Seliu semisal masyarakat bersedia menjadikan rumah mereka homestay bagi wisatawan karena keterbatasan penginapan yang dimiliki oleh Bumdes. Hal tersebut terlepas dari kekurangan fasilitas yang dimiliki oleh homestay yang dikelola masyarakat seperti kamar mandi dan toilet yang tidak standar namun, hal tersebut bisa dimaklumi karena dalam proses pembelajaran dan keterbatasan dana. 

Di sinilah peran pemerintah diharapkan dapat memberikan dukungan bagi peningkatan fasilitas pendukung. Apabila Wisatawan diharapkan mampu menjadi penggerak pariwisata di desa tersebut. Maka, kembali lagi dibutuhkan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat dalam mempersiapkan kebutuhan wisatawan seperti sarana angkutan, warung makan dan atraksi wisata lainnya. Hal-hal tersebut menjadi penting untuk disiapkan di Desa Seliu sebagai pusat kumpul wisatawan yang berwisata ke Pulau Seliu.

Menjadi penting pemberdayaan masyarakat lokal seperti mimpi besar dari pengelola Danau Purun untuk menjadikan resort sebagai training centre untuk melatih, mendidik masyarakat lokal khususnya pemuda pemudi yang telah memasuki usia kerja. Pada akhirnya tidak bisa dinafikan apabila salah satu tujaun utamanya adalah menciptakan tenaga terlatih yang siap bekerja di usaha pariwisata selain menciptakan entrepreneur lokal. Mengapa demikian? 

Karena tak lain agar masyarakat tidak hanya menjadi penonton di desanya sendiri sedangkan korporasi besar telah menguasai aset pulau yang ada. Kita lihat sebagai contoh bagian utara Belitung yang dikuasai investor besar, sisi lain dari dampak investasi. Maka, mau tak mau kita harus memaklumi apabila kita tidak bisa menjadi pemain utama atau paling tidak kita bisa jadi bagian dari tim yang ada. Harapannya paling tidak masyarakat masih bisa menikmati kue dari pariwisata itu sendiri sekalipun hanya remah-remahnya saja.

DAFTAR PUSTAKA :

 Billiton Maatschappij.(1927).  Gedenkboek Billiton, 1852-1927, Bagian 1. Pennsylvania State University: Nijhoff, 1927.

Damanik,Janianton.(2013). Pariwisata Indonesia Antara Peluang dan Tantangan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Kementerian Pariwisata RI.(2020). Laporan Kinerja Kementerian Pariwisata 2019.

Susyanti, D. W. (2014). Potensi Desa melalui Pariwisata Pedesaan. Ekonomi Dan Bisnis. 1

Yusuf, Anggita P.(2019). Tesis : Pengaruh Sektor Wisata Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Surabaya .Universitas Airlangga..Diakses, . Diakses, 15 November 2020.

trawangnews facebook Diakses, 16 November 2020.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun