Mohon tunggu...
Denni Candra
Denni Candra Mohon Tunggu... Penulis - Praktisi HR dan Penulis

Penulis yang fakir ilmu sehingga senantiasa menjadi pembelajar seumur hidup. Mau kenal lebih dekat, silahkan klik www.dennicandra.com atau IG: @dennicandra

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kapan Nyusul ...???

21 Desember 2009   04:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:51 454
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Disebagian masyarakat Indonesia masih banyak yang berpandangan bahwa "tabu" apabila seorang wanita yang telah berusia diatas 30 tahun belum menikah. Tradisi ini bukan hanya terjadi di daerah-daerah tetapi juga masih ada sebagian masyarakat di kota besar yang beranggapan demikian. Padahal sebagaimana kita ketahui kalau jodoh, rezeki sama maut itu adalah rahasia Yang Kuasa, kita sebagai manusia hanya bisa berusaha. Kalau lagi bicara mengenai pernikahan ini saya jadi ingat cerita seorang teman wanita yang selalu di tanya oleh keluarganya mengenai kapan dia mau menikah. Walaupun tinggal di Jakarta tetapi keluarganya masih tetap memegang tradisi dari daerah asalnya, jadi di usia dia sekarang yang sudah masuk 30 tahun tetapi belum juga ada tanda-tanda mau melangsungkan pernikahan membuat semua keluarga besarnya khawatir dan selalu mendesak dia untuk cepat menikah. Dia pun bukannya gak mau usaha tetapi belum ada yang "sreg" di hati jadi daripada di paksain nanti mengecewakan maka dia masih terus mencari yang pria yang cocok di hatinya untuk dijadikan suami. Setiap ada acara kumpul-kumpul keluarga besar apalagi kalau ada salah satu dari saudaranya yang melangsungkan pernikahan maka dia selalu di berondong dengan pertanyaan : "kapan mau nyusul ?" Pertanyaan itu terus di ulang setiap ada saudaranya yang menikah sehingga lama kelamaan dia bosan juga mendengarnya, sampai suatu ketika ada salah seorang mertua dari saudara sepupunya yang meningal dunia. Semua keluarga besarnya ikut melayat dan mengantar sampai pemakaman, kebetulan teman saya ini berdirinya sebelahan denngan tantenya yang paling cerewet bertanya masalah pernikahan. Ketika semua lagi pada serius mendengarkan pembacaan doa untuk yang meninggal, teman saya ini berbisik kepada tante yang disebelahnya "tante kapan nyusul ?"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun