Mohon tunggu...
Deni Mildan
Deni Mildan Mohon Tunggu... Lainnya - Geologist, Dosen

Geologist, Dosen | Menulis yang ringan-ringan saja. Sesekali membahas topik serius seputar ilmu kebumian | deni.mildan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Dikaruniari Harta dan Tahta, Umar bin Khattab Tetap Hidup Sederhana

4 Mei 2021   07:35 Diperbarui: 4 Mei 2021   07:38 3119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Umar bukan hanya tidak populer di kalangan orang-orang di luar negeri Islam. Umat Islam sendiri pun kadang tidak mengenalinya saking sederhana kehidupannya. Dikisahkan Umar pernah mendapati seorang janda yang terpaksa memasak batu di pancinya. Anak-anaknya menangis karena lapar.

Kepada pria yang tidak dikenalnya tersebut si janda mengeluh atas ketidakpedulian khalifah terhadap penderitaan rakyatnya. Umar bin Khattab dianggapnya tidak mau melihat ke bawah, memastikan sudah terpenuhikah kebutuhan rakyatnya.

Mendengar ucapan tersebut Umar menangis, meninggalkan janda tersebut, kemudian bergegas memikul sekarung gandum di punggungnya. Ia ingin memikul sendiri apa yang menjadi bebannya sebagai pemimpin. Ia takut menjadi pemimpin yang zalim.

Saat si janda bertemu dengan Umar di Baitul Maal, ia baru sadar yang semalam ia caci maki ternyata tepat berada di depan matanya. Ia malu karena sosok yang dihinanya ternyata telah rela membantunya, tidak seperti persangkaannya.

Umar bin Khattab adalah sosok pemimpin teladan. Segalan kejayaan yang diberikan kepadanya tidak lantas membuat Umar lupa daratan. Ia tetap bertaqwa dan takur terjerumus ke dalam dosa.

Semoga kisah-kisah tersebut dapat menjadi inspirasi bagi kita, khususnya para pemimpin dimana pun berada.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun