Mohon tunggu...
Deni Lorenza
Deni Lorenza Mohon Tunggu... Lainnya - penulis

Seorang penulis berdedikasi yang mengeksplorasi pengembangan diri dan perubahan hidup melalui tulisan yang inspiratif dan berbasis penelitian ilmiah.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Mengatasi Kemiskinan Ekstrem dengan Pendekatan Baru: Transfer Tunai Langsung

15 September 2024   12:00 Diperbarui: 15 September 2024   12:08 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selain lebih efisien dan efektif, transfer tunai langsung juga memiliki keunggulan moral. Mereka menghormati martabat, pilihan, dan kesetaraan penerima dengan memungkinkan mereka untuk memutuskan bagaimana cara menggunakan uang tersebut. Dengan demikian, pendekatan ini menuntut perubahan pola pikir dari model bantuan yang paternalistik menuju pemberdayaan mereka yang membutuhkan.

Mengapa pendekatan baru ini penting? Karena, saat kita berbicara tentang kemiskinan ekstrem, kita tidak hanya membicarakan statistik atau angka-angka, tetapi tentang manusia yang memiliki mimpi dan harapan. Dengan memberikan kepercayaan kepada mereka untuk mengambil keputusan sendiri, kita tidak hanya memberi mereka kesempatan untuk bertahan hidup, tetapi juga untuk berkembang dan menjadi versi terbaik dari diri mereka.

Jika kita benar-benar ingin mengatasi kemiskinan ekstrem, saatnya kita berpikir ulang tentang cara memberikan bantuan. Pendekatan yang lebih langsung, efisien, dan berbasis pada kepercayaan ini bukan hanya lebih efektif, tetapi juga lebih manusiawi. Jangan sampai upaya kita terbuang sia-sia seperti proyek-proyek sebelumnya yang gagal. Dengan teknologi dan sumber daya yang kita miliki saat ini, mengapa kita tidak mencoba pendekatan yang lebih sederhana namun lebih berdampak? Transfer tunai langsung bisa menjadi langkah kecil namun penting menuju dunia yang lebih adil dan sejahtera.

Bagaimana menurutmu? Bukankah sudah saatnya kita mengubah cara kita berpikir tentang kemiskinan ekstrem?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun