Bagaimana tidak? Vanessa Angel meninggal seketika bersama sang suami dalam kecelakaan tunggal di tol Jakarta-Surabaya ruas Jombang KM 672+400A pada 4 November  2021.
Vanessa meninggalkan seorang anak laki-laki yang masih bayi bernama Gala Sky Andriyansyah. Makamnya sampai beberapa pekan masih penuh dengan karangan bunga. Saya tahu karena sering melintasi daerah tersebut.
Saya sebenarnya paling takut kalau jalan yang dilalui melewati pemakaman umum. Makanya kalau motoran ke daerah Tanah Kusir lebih rela mencari jalan memutar asal jangan lewat pemakaman.Â
Tapi pemakaman Malaka tempat Vanessa Angel dimakamkan tidak bisa dihindari. Sebab kalau motoran dari Jakarta lewat Permata Hijau arah Joglo bisa kena macet lama. Harus memotong jalan.Â
Kalau memotong jalan lewat SMP Negeri 142 akan melintasi Pemakaman Umum Joglo. Kalau memotong jalan lewat kompleks Taman Alfa Indah, nanti diarah kolong tol akan menemui pemakaman umum juga. Satu-satunya jalan pintas ya lewat Pemakaman Malaka.
Pemakaman Malaka tidak terlalu luas dibandingkan yang lain. Tapi tetap saja namanya pemakaman. Perasaan saya gimana gitu. Anehnya, saat pulang aktifitas dari Jakarta malam hari. Mestinya saya kan bisa lewat jalan umum. Tapi selalu dan selalu motor yang saya kendarai beloknya ke arah Pemakaman Malaka.
Mungkin karena kebiasaan lewat situ ya? Jadi otomatis jalur yang dilalui ke sana terus. Tiap melintasi makam tersebut saya teringat senyum manis Vanessa Angel. Saya langsung disadarkan bahwa kematian bisa datang tiba-tiba.Â
Sebelum kejadian kecelakaan kabarnya Vanessa Angel baru memosting video di IG story. Jelas saja semua kaget begitu mendengar kabar kematiannya.Â
Selain itu, tiap melintasi Pemakaman Malaka saya juga seperti diingatkan. Bahwa cinta sehidup semati itu juga ada. Vanessa Angel meninggal seketika bersamaan dengan sang suami. Tentu meninggalkan duka mendalam bagi putra semata wayangnya. Karena menjadi yatim piatu dalam satu waktu.
Cerita perjalanan hidup yang sungguh tak disangka-sangka. Di atas motor usai melintasi Pemakaman Malaka, saya tak lupa melafalkan doa-doa kebaikan. Jalur tersebut menjadi pengingat diri tentang hidup dan kematian.Â
Sumber: Wikipedia Indonesia