Mohon tunggu...
Erni Purwitosari
Erni Purwitosari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pesepeda dan pemotor yang gemar berkain serta berkebaya. Senang wisata alam, sejarah dan budaya serta penyuka kuliner yang khas.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Ada "Drama" Jelang Kompasianival 2024

3 November 2024   15:16 Diperbarui: 3 November 2024   15:19 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
BESTie saat di rumah sakit (dok. Denik)

Tak terasa Kompasianival 2024 sudah hadir lagi. Ajang yang dinantikan oleh para blogger dan Kompasianer di seluruh Indonesia. Rasanya tak sabar menanti hari itu tiba.

Senang saja bisa kumpul dan bertemu dengan sesama Kompasianer. Bertemu para admin Kompasiana yang tidak semua kita kenali. Pastinya mengikuti keseruan acara yang ditampilkan.

Jauh-jauh hari begitu jadwal Kompasianival diumumkan, saya langsung mendaftar. Pokoknya di mana pun acaranya, saya ikuuuutt. Jadi sudah diniati untuk datang. 

Tiba-tiba ada kejadian yang membuat shock dan panik. Saya mendapat kabar kalau BESTie masuk rumah sakit. Berhubung tahu kondisi BESTie maka saya segera meluncur ke rumah sakit.

Saya pikir bisa diatasi dalam semalam. Dapat infus dan obat di IGD, selesai. Karena kan hanya sakit lambung. Ternyata harus rawat inap karena kondisinya drop sekali. Jadilah saya yang menunggui di rumah sakit. Sebab keluarganya di luar kota. Mesti menunggu ada yang datang.

BESTie saat di rumah sakit (dok. Denik)
BESTie saat di rumah sakit (dok. Denik)
Semalam begadang di IGD sambil menunggu kamar. Esok siang baru dapat kamar. Berhubung drop sekali tensinya, perawat minta di up terus dengan asupan makanan yang disediakan.

Bingung juga ya? Kendalanya bisa sampai masuk ke rumah sakit kan karena mulut pahit tidak enak makan. Diiikuti terus sampai seminggu. Ya, ambruklah. Ini disuruh makan terus. Mana bisa?

Diinfuslah. Jadilah saya jagain lagi sambil menunggu keluarganya datang. Tapi yang namanya jaga di rumah sakit, tanpa persiapan pula. Gantian dong saya yang ngedrop.

Senin malam, 21 Oktober menginap di IGD. Selasa, 22 Oktober masih lanjut. Rabu pagi, 23 Oktober saya pulang dulu untuk ganti baju dan mengambil perlengkapan lain.

Tiba di rumah, saya muntah-muntah banyak sekali. Tak lama buang-buang air juga. Lemas dong. Niat hati kembali ke rumah sakit saat itu juga, saya tunda untuk istirahat sejenak.

Baru pukul 10.00 WIB saya berangkat lagi ke rumah sakit. Yang tadinya naik motor, karena kondisi tubuh tidak fit, saya putuskan untuk pesan mobil saja. Rupanya di dalam mobil saya muntah-muntah lagi. 

Akhirnya saya putuskan pulang saja setelah melapor pada perawat di rumah sakit. Sempat kepikiran juga karena belum berjumpa keluarga yang akan menunggui. Tapi kondisi tubuh saya harus dipulihkan juga. 

Maka begitulah, hari Rabu-Jumat di tanggal 23-25 Oktober, saya istirahat untuk pemulihan. Sabtu, 26 Oktober saya ke rumah sakit untuk jenguk BESTie lagi. Seharian di rumah sakit bertemu dengan teman-teman juga merasa senang sih. Tapi fisik rupanya belum fit. Esok harinya Minggu, 27 Oktober saya ambruk lagi.

Senin-Jumat niat saya istirahat. Ternyata di hari Kamis, 31 Oktober BESTie boleh pulang dari rumah sakit. Keluarganya yang dari luar kota minta tolong diurus soal kost-kostan dan orang yang bisa dipercaya untuk mengurus si BESTie. Karena keluarganya tidak tahu kondisi si BESTie di sini. 

Akhirnya dalam kondisi belum fit benar, saya pergi untuk mengurus semua. Alhasil esoknya Jumat, 1 November saya ambruk lagi. Berhubung hari Sabtu, 2 November sudah mengiyakan untuk hadir di Kompasianival 2024 dan siap untuk tampil membacakan cerpen. Maka saya harus istirahat untuk memulihkan diri.

Rasanya cukuplah satu hari untuk pemulihan. Itu pemikiran saya. Memang benar esoknya saya merasa badan ini lebih baik dari sebelumnya. Tapi oh tapi. Esok paginya Sabtu, 2 November saya harus meluncur ke tempat BESTie. Adiknya mengabarkan kalau si BESTie drop lagi.

Ya, Tuhan. Saya bersama adik si BESTie akhirnya bahu membahu membantu si BESTie agar bisa stabil lagi. Alhamdulillah, bisa diatasi. Tapi waktu saya tinggal beberapa jam menuju panggung Kompasianival 2024. Tidak akan ada latihan atau persiapan apapun. Pokoknya hadir saja dulu.

Maka begitulah. Dengan perasaan yang campur aduk dan kondisi yang tidak seratus persen fit. Saya datang dan hadir di Kompasianival 2024. Menjaga komitmen yang sudah menyanggupi untuk hadir dan tampil.

Menepati janji dengan teman yang ingin jumpa dan lain sebagainya. Bertemu dengan Kompasianer yang jarang bahkan belum pernah berjumpa. Alhamdulillah semua bisa dilalui dengan mulus. Kompasianival kali ini penuh drama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun