Mohon tunggu...
Erni Purwitosari
Erni Purwitosari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pesepeda dan pemotor yang gemar berkain serta berkebaya. Senang wisata alam, sejarah dan budaya serta penyuka kuliner yang khas.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Banten 23 Tahun: Inilah 7 Hal yang Ikonik di Provinsi Banten

4 Oktober 2023   11:59 Diperbarui: 4 Oktober 2023   12:02 1548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mercusuar Titik Nol Anyer (dok.Denik)

BANTEN. Provinsi di Pulau Jawa yang awalnya merupakan bagian dari Provinsi Jawa Barat. Pada tahun 2000 mengalami pemekaran menjadi provinsi tersendiri yakni Provinsi Banten dengan ibu kota Serang.

Tepat tanggal 4 Oktober 2023 Provinsi Banten memasuki usia 23 tahun. Provinsi Banten terdiri atas 4 wilayah kabupaten dan 4 wilayah kota. 4 wilayah kabupaten meliputi Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, dan Kabupaten Tangerang.

Sedangkan 4 wilayah kota meliputi Kota Serang, Kota Cilegon, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan. Kesemuanya 4 wilayah kabupaten dan 4 wilayah kota tersebut memiliki ciri khas tersendiri.

Seperti Kota Cilegon dengan industri baja, Kota Tangerang Selatan dengan perumahan Bumi Serpong Damai alias BSD dan seterusnya. Itu dilihat secara per wilayah. Jika mencakup wilayah provinsi secara keseluruhan, maka ada beberapa ikon dari Provinsi Banten yang menarik untuk diketahui.

1 . Masjid Agung Banten
Salah satu masjid tertua di Indonesia. Dibangun pada tahun 1556 oleh Sultan Maulana Hasanuddin. Sultan pertama dari Kesultanan Banten. Beliau merupakan putra pertama dari Sunan Gunung Jati.

Masjid ini berada di Banten Lama, Kota Serang, Provinsi Banten. Ciri khas dari masjid ini adalah menara di halaman depan yang menyerupai mercusuar. Kemudian bangunan masjid yang bergaya arsitektur Jawa.

Selain itu di sekitar masjid terdapat kompleks khusus yang merupakan kompleks pemakaman sultan-suktan Banten berikut keluarganya. Oleh karenanya masjid tersebut tidak pernah sepi. Selalu ramai oleh pengunjung yang datang untuk berziarah atau sekadar ingin tahu tentang Masjid Agung Banten.

2 . Perkampungan Baduy

Perkampungan Baduy (dok.Denik)
Perkampungan Baduy (dok.Denik)

Bagi penyuka traveling dan petualangan tentu sudah tidak asing mendengar nama Baduy. Sekelompok masyarakat adat yang tinggal di pedalaman Kabupaten Lebak. Mereka adalah masyarakat yang belum terpengaruh oleh modernisasi.

Masyarakat Baduy masih memegang teguh adat istiadat dan kesakralan yang terdapat di daerahnya. Seperti larangan mendokumentasikan kegiatan mereka terutama bagi masyarakat Baduy Dalam. Hal tersebut merupakan hal tabu bagi mereka.

Berjalan kaki kemana pun mereka pergi. Termasuk pergi ke Jakarta atau kota-kota lain di Jawa. Seperti Kota Bandung. Tidak menggunakan sabun mandi dan deterjen dalam keseharian. Jadi benar-benar masih menjalankan segala sesuatunya secara alami.

3 . Pantai Anyer

Pantai Karang Bolong, Anyer (dok.Denik)
Pantai Karang Bolong, Anyer (dok.Denik)

Salah satu kawasan pantai di Pesisir Utara Banten. Jaraknya sekitar 120 km dari Jakarta. Kawasan ini memiliki beberapa pantai yang indah dan mempesona dengan keunikan tersendiri. Seperti Pantai Karang Bolong.

Pantai Anyer menjadi kawasan yang paling sering dikunjungi oleh wisatawan. Selain merupakan pantai terdekat dari Jakarta. Di sini juga terdapat hotel dan penginapan yang  bervariasi harga serta fasilitasnya.

Hal menarik yang didapatkan saat piknik ke Anyer selain hamparan pasir yang putih dan hembusan angin semilir. Juga suasana tenggelamnya matahari yang tak biasa. Sebab ada latar Gunung Krakatau yang melegenda tersebut.

4 . Mercusuar Titik Nol Anyer

Mercusuar Titik Nol Anyer (dok.Denik)
Mercusuar Titik Nol Anyer (dok.Denik)

Objek wisata yang masih berada di wilayah Anyer. Mercusuar ini dibangun tahun 1885 pada masa Raja William III di era pemerintahan Gubernur Herman Williem Deandels.

Tinggi mercusuar sekitar 75,5 meter yang terdiri atas 18 lantai. Mercusuar ini menjadi saksi perjalanan sejarah bangsa Indonesia. Meski terdapat beberapa perdebatan tapi di sinilah perkiraan awal mula pembangunan Jalan Pos Anyer-Panarukan.

5 . Taman Nasional Ujung Kulon

Badak Bercula Satu (picture by Indonesian.travel)
Badak Bercula Satu (picture by Indonesian.travel)

Ujung Kulon merupakan kawasan Taman Nasional tertua di Indonesia. Awalnya berupa daerah pertanian. Namun akibat letusan Gunung Krakatau pada 27 Agustus 1883,  kawasan tersebut hancur lebur tak menyisakan satu penduduk pun.

Akhirnya kawasan tersebut kembali menjadi hutan. Membentang di Semenanjung Ujung Kulon, kawasan ini menjadi tempat habibat badak bercula satu. Ada sekitar 50-60 badak menghuni kawasan ujung kulon. Badak bercula satu menjadi hewan yang dilindungi dan termasuk langka. Sebab hanya ada di Indonesia.

6 . Rabeg

Rabeg (dok.Denik)
Rabeg (dok.Denik)

Kuliner khas kesultanan Banten yang memiliki nilai history tersendiri. Rabeg berbahan dasar daging kambing dan jeroan dengan cita rasa Timur Tengah. Karena memang terinspirasikan dari daerah Timur Tengah saat Sultan Maulana Hasanuddin melakukan ibadah haji.

Dalam perjalanannya, sultan Banten tersebut sampai di Kota Rabigh. Sebuah kota di tepi Laut Merah. Di sana sultan mencicipi masakan berbahan dasar daging kambing. Karena suka dengan masakan tersebut, sekembalinya ke Tanah Air sultan minta dibuatkan masakan tersebut.

Jadilah rabeg yang kita kenal sekarang ini. Masakan khas Banten yang bisa dijumpai di sudut-sudut Kota Serang dan sekitarnya.

7 . Debus

Atraksi Debus (picture by gramedia.com)
Atraksi Debus (picture by gramedia.com)

Kesenian bela diri masyarakat Sunda Banten.  Yang mempertontonkan kekebalan manusia terhadap benda-benda tajam seperti golok, pisau, silet dan lain sebagainya. Kesenian bela diri ini sudah ada sejak zaman Sultan Maulana Hasanuddin dan Sultan Ageng Tirtayasa.

Pada masa itu debus dipergunakan untuk memompa semangat masyarakat dalam melawan penjajah. Juga alat untuk menakut-nakuti tentara Belanda yang menyerang mereka.

Kini debus menjadi salah satu atraksi yang dinantikan sebagai salah satu kesenian bela diri khas Banten.

Itulah beberapa ikon yang ada di Provinsi Banten. Manakah yang sudah Anda kunjungi?

Note:
Sumber informasi: Wikipedia Indonesia

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun