Maka tergelitik hati ini untuk mengetahui, siapa tokoh pewayangan yang dikagumi oleh seorang Sari Koeswoyo.
"Dewi Laksmi," sambil memamerkan tato sang Dewi di lengan kirinya.
Wow. Luar biasa sekali totalitasnya dalam mengagumi sosok sang Dewi. Tapi tidak salah sih. Â Sebab Dewi Laksmi melambangkan kemakmuran, keberuntungan, kesuburan, kecantikan, cinta, dan pengetahuan.
Saya semakin tertarik untuk mengulik lebih jauh tentang pewayangan dengannya. Sayang karena keterbatasan waktu, pertemuan ini pun harus diakhiri. Mba Gana selaku ketua KOTEKA pun akan bersiap-siap untuk terbang kembali ke Jerman.
Akhir pekan yang manis di Ruang Garasi Gandaria. Mendengar langsung penjelasan dari sang perupa tentang karya yang digelarnya. Yang tidak ada 24 jam dalam  menggoreskan kehaluaannya ke dalam kanvas. (EP)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H