"Iya, benar."
"Wah, akhirnya bisa jumpa langsung dengan pak Irwan. Saya Denik, Pak," kata saya dengan penuh antusias.
Bla bla bla saya bercerita segala macam. Pak Irwan pun demikian. Jadilah kita ngobrol seru sendiri sambil sesekali memperhatikan narasumber yang sedang berbicara di depan. Karena tidak menyangka bisa bertemu beliau di sini.
Buat saya pertemuan tersebut sebuah suprise luar biasa. Karena tidak menyangka saja. Senang pastinya. Jika selama ini hanya mengetahui nama dan tulisannya. Sekarang sudah tahu orangnya. Jadi lebih asik pada saat saling berkomentar di blog walking.
Pertemuan selanjutnya dengan pak Irwan ketika acara di Perpusnas. Pada saat pak Tjiptadinata Effendi dan ibu berkunjung ke Jakarta. Kompasiana mengadakan acara di Perpusnas. Saya hadir juga dalam acara tersebut. Pak Irwan pun demikian. Di situlah kami kembali berjumpa.
Rasanya seru saja ketika sudah mengenal dan dipertemukan kembali. Semua ini berkat Kursor Kompasiana. Terima kasih Kompasiana. Meski sesaat namun sangat berkesan. Semoga next bisa bertemu lagi. Jadi bisa tanya-tanya nih terkait tulisan. Bolehkan Pak Irwan? (EP)
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H