Mohon tunggu...
Erni Purwitosari
Erni Purwitosari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pesepeda dan pemotor yang gemar berkain serta berkebaya. Senang wisata alam, sejarah dan budaya serta penyuka kuliner yang khas.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mari Jelajah Museum Penerangan

29 Maret 2022   19:27 Diperbarui: 29 Maret 2022   20:11 959
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selanjutnya bagian yang menarik perhatian saya adalah sepeda motor bapak Adam Malik.  Juga logo TVRI dari masa ke masa.

Saya pribadi sangat tertarik melihat tokoh-tokoh penerangan yang terpampang di dinding museum. Menteri penerangan dari masa ke masa yang juga terpampang di dinding museum.

Replika penghargaan untuk pekerja seni (by jejakdara.blogspot)
Replika penghargaan untuk pekerja seni (by jejakdara.blogspot)

Replika berbagai penghargaan atau piala bagi pekerja seni. Seperti piala Citra, piala Vidya dan lain-lain. Ini sudut paling menarik buat saya. Selama ini kan hanya melihat dari telivisi atau majalah. Nah, di sana bisa melihat langsung meski hanya replika.

Selain itu ada studio mini atau ruang teater yang sangat hommy. Di ruang tersebut acara yang saya ikuti berlangsung.

Akses Menuju Museum Penerangan

Bagi yang memiliki kendaraan pribadi sih mudah saja ya? Tinggal nyalakan map. Nah, bagi yang tidak memiliki kendaraan sendiri jangan bingung. Tinggal pesan grab car atau go car saja.

Eh, jangan khawatir. Bisa naik bus Transjakarta juga kok. Turun saja di halte Pinang Ranti. Dari sana tinggal menyambung naik angkot kecil yang menuju TMII. Selanjutnya turun di depan pintu TMII yang dikehendaki. Bisa pintu utama, pintu 3 atau pintu 2.

Jam Buka Museum Penerangan

Hari: Senin-Minggu
Waktu: pukul 09.00 WIB-15.00 WIB
Tiket: Gratis

Bagaimana? Jadi kapan berkunjung ke Museum Penerangan?(EP)

Note:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun