Ketika sudah ada kelonggaran dengan tetap menerapkan protokol kesehatan barulah saya berani bepergian keluar. Jalan-jalan jarak dekat saja. Yakni ke Kota Tangerang. Itulah kenapa saya memilih naik bus Tayo. Sebab pemberhentian terakhirnya di Mall Tangerang City.Â
Selain itu, ini yang utama. Bus Tayo yang ditumpangi sangat menjaga sekali protokol kesehatan. Mulai dari mewajibkan penumpangnya mengenakan masker, menggunakan hand sanitizer yang disediakan dalam bus. Juga tidak menyangkut penumpang secara berlebihan. Disesuaikan dengan kapasitas jumlah kursi yang ada di bus saja.Â
Bus yang dinaiki jadi terasa lengang seperti bus pribadi. Ditambah ruangan bus yang ber-AC. Membuat penumpang semakin merasa nyaman. Pak sopir pun memanjakan penumpang dengan memutar lagu-lagu pop Indonesia yang lembut. Wah, benar-benar membuat penumpang terlena. Terkantuk-kantuk hingga tertidur betulan.
Jadi kalau ada yang berpendapat bahwa naik angkutan umum itu ribet dan tidak nyaman. Mesti diajak naik bus Tayo deh biar tahu rasanya. Sebab dari pengalaman pribadi sambil membawa bocah kecil pula, semua baik-baik saja. Bahkan bisa dibilang nyaman.Â
Lalu bagaimana dengan urusan tarif? Wah, saya bilang sangat murah. Pokoknya murah meriah deh. Kita bisa membayar secara tunai bisa juga secara online. Jadi tinggal disesuaikan saja.Â
Ayo cobain naik bus Tayo. Dijamin ketagihan. Apalagi kalau kalian warga Tangerang. Jangan mengaku orang Tangerang kalau belum naik Tayo. Belum afdol jalan-jalan ke Kota Tangerang kalau belum merasakan naik bus Tayo.Â
Segitunya sih? Iyalah. Saya kan warga Tangerang. Boleh dong promosiin daerah sendiri. (EP)
Note: tulisan senada bisa dikunjungi di blog pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H