Sarden salah satu makanan kemasan yang selalu tersedia di rumah. Sarden menjadi pilihan pas ketika ide memasak sedang buntu.
Tak bisa dipungkiri bahwa kegiatan masak memasak yang dilakukan setiap hari kerap menimbulkan kejenuhan. Apalagi dalam suasana pandemi seperti ini.
Di mana semua anggota keluarga beraktivitas di rumah. Dapur menjadi ngepul setiap harinya. Mulai dari bangun tidur sampai mau tidur lagi ada saja yang dikerjakan di dapur. Bahkan saat tidur pun berpikir, "Masak apa ya besok? Bikin makanan apa ya buat camilan besok?" Bukan begitu?
Kalau sedang datang semangatnya sih tentu senang-senang saja membuka youtube mencoba resep-resep baru. Tapi kalau sedang datang malasnya? Lha, iki? Ditambah stok sayuran di kulkas menipis. Wes, penaknya itu rebahan saja.
Tapi kan tidak bisa begitu. Kasihan orang rumah kalau pas membuka tudung saji tak ada apa-apa. Bisa saja sih memesan makanan secara online. Sayangnya saya bukan tipe yang seperti itu. Ada waktunya kapan jajan online. Jadi tetap harus memasak dengan bahan-bahan seadanya.Â
Berikut ini resep masakan dengan bahan dasar sarden kaleng. Saya menyebutnya SARDEN ASAM MANIS PEDAS SEDANG.
Bahan-bahan yang diperlu disiapkan adalah:
- 1 sarden kaleng ukuran sedang (sesuai kebutuhan)
- 1 buah tomat
- Daun bawang/bawang pre
- 5 siung bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 1 buah bawang bombay ukuran sedang
- Minyak untuk menumis
- Kecap manis
- Saus sambal
- Garam
- Gula putih
- Kaldu Jamur (sesuai selera)
Cara memasak:
1 . Iris tipis semua bahan bawang. Untuk bawang pre sisihkan di tempat tersendiri.
2 . Siapkan wajan berisi minyak untuk menumis.
3 . Tumis bahan yang sudah diiris kecuali bawang pre.
4 . Setelah itu masukkan sarden ke dalam wajan. Aduk sampai rata.
5 . Kemudian tuangkan saos sambal, kecap manis, garam dan gula. Semua sesuai selera.
6 . Setelah rata dan dirasa sudah matang. Angkat dan letakkan dalam wadah.
7 . Taburkan irisan bawang pre di atasnya.
8 . Sajikan di atas meja makan.Â
9. Masakan pun siap disantap
Mudah dan praktis bukan? Untuk bawang pre disesuaikan dengan selera juga. Bisa dicampur saat menumis atau ditaburkan setelah masakan matang. Saya memilih yang ditaburkan sebab ketika dimakan akan terasa kres-kres seperti saat makan mie ayam pangsit.
Soal rasa? Semua mengatakan enak. Apalagi kalau makannya dengan nasi hangat dan teh tawar hangat. Bahkan sisa-sisa bumbu yang masih ada di pinggan tidak dibiarkan begitu saja. Biasanya dicolek kerupuk sampai bersih.
Lalu mengenai nama masakannya kenapa Sarden Asam Manis Pedas Sedang? Karena disesuaikan dengan kondisi. Nananya kreaso sendiri.
Asam dari bawaan si sarden yang biasanya berupa saus tomat. Manis dari selera kami yang orang Jawa. Rasanya kurang mantap kalau masakan tak ada manis-manisnya. Sedangkan pedas sedang agar bisa dinikmati oleh semua. Termasuk anak-anak.Â
Jika ingin pedasnya level tinggi, bisa dengan menambahkan cabai. Oleh karenanya sediakan cabai bubuk juga di meja. Bagaimana? Penasaran? Silakan mencoba. (EP)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H