Kue awug. Jajanan tradisional yang berasal dari tanah Pasundan. Berbahan dasar tepung beras, kelapa dan gula merah. Biasanya dikukus menggunakan wadah berbentuk kerucut. Kemudian dipotong kecil-kecil saat disajikan.
Tidak jauh berbeda dengan kue dongkal dan kue putu bambu asal Betawi. Bahan dasarnya sama. Hanya saja cara penyajiannya yang berbeda.
Kue Awug, kelapa dan tepung berasnya dicampur menjadi satu baru kemudian diberi gula merah saat mengukusnya. Tidak begitu dengan kue dongkal dan putu bambu. Untuk keduanya, kelapa parut baru ditaburkan saat akan disajikan.Â
Khusus kue putu bambu bahan dasarnya diberi warna hijau daun pandan. Sehingga berbeda sendiri. Mengukusnya pun dalam cetakan bambu bukan kukusan berbentuk kerucut.
Lalu apa itu Kue Awug Godong Pisang? Kalau ini kue Awug kreasi sendiri. Artinya menggunakan bahan dasar yang sama, hanya saja mengolahnya dibungkus terlebih dulu dengan daun pisang.
Berawal dari melihat godong pisang atau daun pisang yang tak terpakai. Akhirnya terpikir membuat kue yang tidak biasa tapi tidak ribet. Artinya ingin yang praktis saja. Lalu muncullah ide membuat kue Awug Godong Pisang ini. Mengingat bahan dan caranya cukup mudah.
Bagaimana rasanya? Lebih legit dan beraroma khas efek daun pisang yang dikukus. Tidak percaya? Silakan dicoba.Â
Inilah cara membuat Kue Awug Godong Pisang.
Bahan-bahan:
1 . Daun pisang secukupnya
2 . Tepung beras
3 . Kelapa parut
4 . Gula merah
5 . Garam
6 . Tusuk gigi
Cara membuat:
- Campur kelapa parut dengan garam secukupnya.
- Tuang tepung beras ke dalam wadah.
- Masukkan kelapa parut sedikit demi sedikit.
- Uleni campuran tepung beras dan kelapa parut tadi sampai rata tanpa air.
- Setelah dirasa cukup rata campuran keduanya. Ambil beberapa sendok dan letakkan di atas daun.Â
- Taburi dengan irisan gula merah.
- Tutup irisan gula merah dengan campuran tepung tadi.Â
- Pincuk daun pisang tersebut menggunakan tusuk gigi.
- Tunggu beberapa menit lalu angkat.
- Kue Awug Godong Pisang pun siap disajikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H