"Iya, lumayan jauh dari sini."
"Hati-hati ya, Bu."
Kami pun berpisah. Mereka berjalan ke arah rumah. Suasana kembali sepi. Saya pun bersiap-siap untuk kembali melanjutkan perjalanan. Saya pandangi bendera yang terlihat usang itu dengan perasaan sedih.Â
Kenapa tidak diganti dengan yang baru? Kenapa tidak ada papan petunjuk di jalan utama untuk menunjukkan bahwa ada tempat bersejarah di sini. Sehingga orang yang melintas di jalan tersebut mengetahui. Dan bisa jadi penasaran ingin tahu. Dengan demikian setidaknya banyak orang yang jadi tahu sejarah tempat ini.
Entahlah. Saya hanya bisa membatin dan prihatin. Seiring mentari yang mulai meninggi memayungi saya yang mulai mengayuh sepeda ini untuk pulang. Membawa sebongkah bahagia bagi diri ini sebab telah mengisi hari pahlawan dengan sesuatu yang berarti. (EP)
Sumber:
Dokumen pribadi
Wikipedia.org
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H