Mohon tunggu...
Deni Saputra
Deni Saputra Mohon Tunggu... Guru - Seorang Guru dan Penggiat Literasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Belajar menulis untuk memahami kehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Catatan Cinta: Ibu dan Teori Feminisme

21 Desember 2021   07:52 Diperbarui: 21 Desember 2021   07:54 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu tak perlu dibanding-bandingkan dengan perempuan lain, tak perlu disamakan dengan sosok ayah. Ibu memiliki posisi berbeda, berdiri di mana saja. Ibu tetaplah merangkai asa untuk anakmu, tetaplah mengungkjap doa untuk anakmu. Ibu ....

Daftar Pustaka

Dominic Strinati, Popular Culture: Pengantar Menuju Teori Budaya Populer (terj.), (Yogyakarta: Bentang, 2003).

Joanne Hollows, Feminisme, Feminitas, dan Budaya Populer (terj.), (Yogyakarta: Jalasutra, 2010).

Mansour Fakih, Analisis Gender dan Transformasi Sosial, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1997).

Sugihastuti dan Itsna Hadi Saptiawan, Gender dan Inferioritas Perempuan: Praktik Kritik Sastra Feminis, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2007).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun