Mendadak pada 6 Desember 2024 lalu Prabowo melakukan mutasi besar2an kepada 300 Pati TNI. Dimana itu adalah mutasi TNI terbesar di era Prabowo semenjak jadi presiden Indonesia. Lantas apakah Prabowo melakukan reposisi orang-orang terdekatnya??
Seperti kita ketahui di era Jokowi Letjen Kunto Arif termasuk kepada perwira yang di mutasi ke Lembaga non TNI seperti Dewan Ketahanan Nasional setelah beliau menjadi Pangdam III Siliwangi sebelumnya.
Sepertinya kepemimpinan TNI Â kedepannya akan didominasi pada lulusan Akmil 1992,1993 dan 1994. Karna di generasi ini rentang usia para Jenderal-jenderal ini masih sangat produktif. Sedangkan lulusan Akmil 1989 dan 1990 akan pensiun dalam beberapa bulan kedepan.
Lantas mungkinkah Prabowo sedang menyiap kan Letjen Kunto dan Letjen Muhammad fadjar sebagai calon kasad selanjutnya? Sangat masuk akal terutama Letjen fadjar karna beliau adalah Pangkostrad, apalagi Letjen Fadjar pernah menjadi anak buah Prabowo Ketika Prabowo masih menjadi Menhan di era Pemerintahan Presiden Jokowi.
Dalam beberapa waktu kebelakang, yang menjadi Kasad beberapa kali pernah menduduki jabatan Pangkostrad terdahulu. Sampai2 ada istilah, peluang terbesar menjadi Kasad biasanya menjadi Pangkostrad atau jadi Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (WAKASAD) terlebih dahulu.
Contoh, Jenderal Gatot sebelum menjadi Kasad beliau sebelumnya adalah Pangkostrad, Jenderal Dudung sebelum menjadi Kasad beliau juga menjadi Pangkostrad terlebih dahulu. Selain itu ada Jenderal Andika perkasa dan Jenderal Mulyono yang sebelum jadi Kasad kedua Jenderal popular tersebut juga menduduki kursi Pangkostrad terlebih dahulu.
Jadi kursi Pangkostrad sering kali menjadi batu pijakan seorang Jenderal Bintang 3 untuk menjadi seorang Kasad. Memang Kostrad adalah sebuah korps paling berbengsi di Angkatan Darat, walaupun semua Jenderal Bintang 3 di TNI AD juga layak menjadi calon Kasad selanjutnya.
Lantas?? Mungkinkan Prabowo sedang mempersiapkan letjen Kunto dan Letjen Fadjar sebagai Kasad selanjutnya?? Mari kita telisik kedekatan kedua Letjen berprestasi  tersebut dari sisi kedekatan dengan Prabowo. karna biasanya Presiden akan lebih nyaman bekerja sama dengan orang2 yang sepaham dan seide dengannya itu wajar kok tidak ada salahnya, karena agar Lembaga TNI  bisa berjalan selaras dengan visi dan misi Presiden didalam strategi pertahanan nasional.
Dimulai dari Letjen Fadjar, beliau sebelumnya pernah menduduki posisi Dirjen Potensi Pertahanan di Kementerian Pertahanan dimasa tahun 2023-2024, dimasa tersebut Prabowo masih menjadi Menhan di era pemerintahan Presiden Jokowi. Itu berarti sebelum Prabowo jadi Presiden Letjen fadjar sudah dekat dan sering bekerja sama dengan Prabowo di Kementerian Pertahanan.
Bagaimana dengan Letjen Kunto Arif?? Meski sempat redup beberapa saat di penghujung rezim Presiden Jokowi tapi kini Letjen Kunto bersinar Kembali di era Prabowo. Letjen kunto mendapat promosi menjadi Pangkogabwilhan dan otomatis pangkatnya menjadi Bintang 3 dan jelas saja Ketika usia pensiun masih diatas 3 tahun lagi dan menyandang Bintang 3 letjen kunto arif sangat2 berpeluang menjadi Kasad selanjutnya.