Mohon tunggu...
DENDI IRAWAN
DENDI IRAWAN Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa S2 Pendidikan Dasar Pascasarjana Universitas Majalengka

Pendidikan, Kesenian

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Blended Learning dan Keterampilan Abad 21, Membangun Kompetensi Digital di Kalangan Pelajar

29 Desember 2024   11:51 Diperbarui: 29 Desember 2024   11:50 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kesimpulan

Blended learning merupakan pendekatan yang inovatif dalam pendidikan yang dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan abad 21 dan kompetensi digital. Dengan mengintegrasikan pembelajaran daring dan tatap muka, siswa dapat belajar dengan cara yang lebih fleksibel dan interaktif. Keterampilan seperti kreativitas, komunikasi, kolaborasi, dan pemecahan masalah menjadi sangat penting dalam konteks ini. Harapan kami adalah agar lebih banyak sekolah di Indonesia mengadopsi model blended learning dan memberikan akses yang lebih baik kepada siswa untuk teknologi. Dengan dukungan yang tepat, blended learning dapat menjadi alat yang efektif dalam membangun kompetensi digital di kalangan pelajar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun