Mohon tunggu...
Denata
Denata Mohon Tunggu... Wiraswasta - wiraswasta

perempuan cerdas tidak hanya harus berpendidikan namun juga mampu menggunakan logika dan rasionalitas dalam menyingkapi sebuah isu. Broaden knowledge and be critical

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Kenapa Wanita Harus "Melek" Finansial?

28 Juli 2019   09:57 Diperbarui: 28 Juli 2019   10:00 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berhemat bukan berarti menjadi kikir atau pelit ya, tapi lebih pada pandai memilah mana kebutuhan primer yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Kita harus benar-benar bisa membedakan apa yang memang kita butuhkan dan apa yang kita inginkan. Jangan asal mengeluarkan uang begitu saja tanpa perhitungan karena itu bisa membuat hidup kita jadi boros.

Contoh kebutuhan saya terhadap kebutuhan primer yakni rumah. Karena rumah termasuk kebutuhan utama, saya dan suami selalu memprioritaskan membayar cicilan tepat waktu sehingga tidak terjadi tunggakan. Selain itu, pembayaran pinjaman Bank tepat waktu juga merupakan bagian dari stabilitas keuangan. 

Kebutuhan pangan juga menjadi hal penting yang harus diperhatikan karena setiap orang butuh makan untuk bertahan hidup. Kebutuhan sandang juga masuk dalam kebutuhan pokok karena kita membutuhkan pakaian untuk menutupi tiap bagian tubuh.

Namun tidak dibenarkan jika setiap minggu kita harus memiliki baju baru. Tidak dibenarkan juga jika kita memaksakan diri membeli baju branded dengan harga yang mendekati angka penghasilan. Ingat bahwa kebiasaan berbelanja bisa menguras uang dengan cepat. 

Barang yang tidak diperlukan sebaiknya jangan dibeli kecuali untuk kebutuhan darurat. Jadi ladies, disinilah kita dituntut harus pandai memilah mana yang merupakan kebutuhan pokok dan mana yang hanya keinginan.

Langkah cantik lainya adalah dengan menyisihkan sebagian penghasilan sebagai dana cadangan atau dana darurat. Karena sangatlah penting untuk memiliki dana simpanan guna membantu kita berjaga-jaga di kemudian hari. 

Selain itu, memiliki dana simpanan berarti memiliki perlindungan dari kejadian yang tidak terduga. Memiliki dana cadangan memungkinkan kita tidak mengalami guncangan kondisi finansial saat diri kita sendiri atau anggota keluarga sakit, tertimpa musibah atau membutuhkan banyak dana secara mendadak.

Untuk dana simpanan sendiri, saya biasanya menyimpan uang di rekening Bank dalam bentuk tabungan ataupun deposito jangka panjang dengan keuntungan bunga yang lebih tinggi. 

Namun hal yang perlu diperhatikan, jangan menabung disaat uang tersisa. Jangan menggunakan uang penghasilan terlebih dahulu baru kemudian jika ada sisa di akhir bulan, maka uang itu akan ditabung. Hal tersebut adalah cara berpikir yang salah.

Saat saya mendapatkan penghasilan biasanya saya sisihkan terlebih dahulu beberapa rupiah dan langsung saya masukkan ke dalam rekening tabungan. Menabung itu bisa dikatakan keharusan dan wajib dilakukan oleh semua orang. 

Karena dengan adanya tabungan, kita bisa selalu merasa aman jika ada hal yang tidak terduga, seperti yang saya rasakan.  Disamping itu, kondisi keuangan keluarga terkendali dan dapat dikatakan dalam keadaan stabil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun