Salah satu teori perkembangan kognitif dicetuskan seorang ahli psikologi asal rusia,lev vygotsky.konsep utama teori perkembangan kognitif dari vygotsky menekankan bahwa anak berkembang melalui interaksi sosial dengan orang lain.
Teori vygotsky disebut juga dengan teori sosiokultural,sebab menjelaskan perkembangan kognitif seseorang,selain ditentukan oleh individu sendiri secara aktif,juga dipengaruhi oleh lingkungan sosial.kedua faktor itu sama sama punya peram besar dalam perkembangan kognitif anak.
Gagasan vygotsky berbeda dengan Piaget,ahli psikologi yang mengembangkan teori kognitf anak dengan ide dasar:anak anak menjelajahi dunia dan membentuk gambaran realitasnya sendiri.
Sementara itu,menurut vygotsky,proses perkembangan mental anak,seperti ingatan,perhatian,dan penalaran,tidak hanya didapatkan oleh anak itu sendiri,tetapi juga melibatkan pengaruh dari lingkungan sosial dan budayanya.
Sebagai misal terdapat satu budaya yang menekankan metode " mencatat,",sedangkan budaya lain mengedepankan metode "mengingat atau hapalan".perbedaan budaya ini dapat memengaruhi cara anak dalam belajarÂ
BAGAIMANA PERKEMBANGAN KOGNITIF MENURUT VYGOTSKY?
Lev vygotsky merupakan ahli psikologi kelahiran rusia tahun 1896.dia sebeneanya pemikir besar yang sejaman dengan Freud,Skinner,dan Piaget.Namun,kematian dininya pada usia 37 tahun dan pemberangusan karyanya membuat teori vygotsky kurang dikenalÂ
Seiring dengan perkembangan waktu,karya dari vygotsky semakin disebar luaskan dan ide"nya tersebut berpengaruh diberbagai bidang studi,termasuk perkembangan anak,psikologi kognitif dan pendidikan.
Dikutif dari jurna pemikiran dan penelitian,pendidikan islam anak usia dini,pandangan vygotsky menjabarkan bahwa tahapan perkembangan kognitif manusia tidak dapat dipisahkan dari sumber sumber sosial diluar dirinya.
Hal itu tidak berarti individu bersikap pasif dalam perkembangan kognitifnya.vygotsky justru tetap menekankan pentingnya peran aktif seseorang dalam menkonstruksi pengetahuannya.
Oleh karna itu sebenarnya teori vygotskt lebih tepat disebut pendekatan sosio konstrutivisme,yang berarti perkembangan kognitif seseorang ditentukan faktor individu sekaligus lingkungan.