Etika dalam akuntansi adalah kode etik yang berisi moral yang harus di patuhi akuntan saat bekerja. Sangat paham akan posisi strategis akuntan yang bertanggung jawab dalam menyajikan laporan keuangan yang beritakan informasi yang benar, etika merupakan salah satu hal yang mampu menjaga martabat profesi ini.Â
Prinsip Etika dalam Akuntansi
1. Integritas: Akuntan harus benar dan dapat dipercaya.Â
2. Objektivitas: Keputusan diambil berdasarkan bukti dan tidak terpengaruh oleh bias pribadi.Â
3. Kerahasiaan: Kerahasiaan klien harus dijaga.Â
4. Kompetensi Profesional: Keterampilan dan pengetahuan akuntan harus selalu diperbarui.Â
5. Perilaku Profesional: Mematuhi hukum dan bertindak dengan cara yang profesional.Â
Dampak Etika dalam Praktik Akuntansi
a) Kepercayaan Publik: Mematuhi prinsip etika meningkatkan kepercayaan terhadap laporan keuangan yang disiapkan.Â
b) Meminimalkan Risiko Penipuan: Menghindari manipulasi laporan keuangan.Â
c) Kepatuhan Hukum: Menjamin bahwa perusahaan mematuhi persyaratan hukum yang diharapkan.Â
d) Lingkungan Kerja yang Sehat: Meningkatkan lingkungan kerja dan motivasi karyawan.Â
Kesimpulan
Kesimpulan Etika dalam akuntansi bagi sebagian besar akuntan di seluruh dunia adalah mata uang yang sangat berharga untuk menjaga atribut dan reputasi komunitas. Dengan cara ini, etika dapat sangat berkontribusi pada pekerjaan akuntan dan membangun kepercayaan dengan manajemen perusahaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H