Mohon tunggu...
DELY YANI
DELY YANI Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Dian Nusantara NIM 111211394 Jurusan Manajemen Sumber Daya Manusia Fakultas Bisnis dan Ilmu Sosial Mata Kuliah Kepemimpinan Nama dosen: Prof. Dr. Apollo Daito, M. Si, Ak

Hobi saya adalah memasak , menciptakan suatu resep baru membuat kepuasan tersendiri untuk diri saya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Diskursus Kepemimpinan Machiavelli

5 Desember 2024   20:43 Diperbarui: 5 Desember 2024   20:45 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kepemimpinan MAchiavelli, dokpri Prof Apollo 

5. Suka Berbohong dan Menyembunyikan Sesuatu

Manusia memiliki kecenderungan untuk menyembunyikan informasi atau memutarbalikkan fakta demi keuntungan pribadi.

Hal ini memperkuat pandangan Machiavelli bahwa pemimpin harus selalu waspada terhadap kemungkinan manipulasi.

Pemimpin harus membangun sistem pengawasan dan komunikasi yang transparan untuk mendeteksi serta mencegah kebohongan.

6. Tidak Stabil (Mencla-Mencle)

Manusia sering kali berubah-ubah dalam pendirian dan tindakan, tergantung pada situasi atau emosi mereka.

Sifat ini menunjukkan bahwa kesetiaan atau komitmen manusia mudah dipengaruhi oleh keadaan.

Pemimpin harus memiliki strategi untuk mengelola perubahan sikap ini, seperti dengan memberikan arahan yang konsisten dan memotivasi melalui hasil yang nyata.


Kepemimpinan MAchiavelli, dokpri Prof Apollo 
Kepemimpinan MAchiavelli, dokpri Prof Apollo 
2. Prinsip Pragmatis dalam KepemimpinanWhat:
Kepemimpinan Machiavelli menganut prinsip pragmatis: fokus pada hasil daripada moralitas abstrak. Ia menyatakan bahwa yang benar adalah apa yang efektif dalam praktik.

Why:
Dalam politik, fokus pada apa yang seharusnya terjadi sering kali tidak realistis. Oleh karena itu, Machiavelli menekankan pentingnya bertindak berdasarkan kondisi nyata.

How:
Pemimpin harus membuat keputusan berdasarkan konsekuensi praktisnya, bukan nilai-nilai ideal. Contohnya, pemimpin dapat mengambil tindakan yang tampak keras jika itu membawa stabilitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun