Proses Terjadinya Petir dan Guntur

Proses Terjadinya Petir dan Guntur Serta Dampak Terjadinya Petir

Petir memiliki kilatan yang juga mengandung listrik. Terjadinya petir dipengaruhi oleh cuaca dan bisa terjadi kapanpun. Kilatan petir umumnya dapat merambat pada tiang listrik sehingga untuk menghindarinya maka Anda setidaknya harus berada didalam rumah. Hindari juga berlindung dibawah pohon karena cukup berbahaya. Berikut adalah Proses Terjadinya Petir dan Guntur Serta Dampak Terjadinya Petir antara lain :

1. Penyebab terjadinya badai petir

Badai petir bisa terjadi karena pengaruh cuaca. Terjadinya badai petir justru lebih sering dialami pada bagian bumi yang memiliki suhu lembab dan bercuaca panas. Untuk wilayah tropis maka petir juga berpotensi terjadi karena di bumi bagian ini terdapat pepohonan lebat yang memicu adanya sambaran petir. Untuk kedatangan petir ada 2 perbedaan bahwa petir akan datang terlebih dulu dengan kecepatan cahaya lalu diikuti oleh suara. 

1. Proses terjadinya muatan pada awan

Seperti diketahui bahwa petir diakibatkan oleh muatan awan yang bertabrakan. Pergerakan awan ini memicu pertemuan antara muatan negatif yang bertemu dengan muatan negatif dan positif bertemu dengan positif. Bertemuan kedua muatan yang sama inilah yang mengabibatkan terjadinya petir.

1. Terjadinya pembuangan muatan negatif

Petir juga bisa terjadi akibat pembuangan muatan negatif. Proses Terjadinya Petir dan Guntur yang berawal dari muatan negatif karena awan memiliki perbedaan molekul yang besar. Awan dan bumi yang berbeda molekul inilah yang mengakibatkan muatan negatif pada awan menjadi tidak seimbang. Karena ketidak seimbangan yang terjadi maka dapat memunculkan kilatan petir.

1. Pada saat electron mampu menembus ambang batas isolasi

Ketika muncul petir maka akan diikuti dengan suara gemuruh yang keras. Suara inilah yang didapat dari electron yang mampu menembus ambang batas isolasi. Kejadian ini lebih sering muncul ketika musim hujan karena awan yang berkumpul dan berdekatan bisa saling bertabrakan. Arus listrik juga lebih mudah mengalir karena air hujan menjadi penghantar listrik yang baik

1. Efek listrik

Proses Terjadinya Petir dan Guntur Serta Dampak Terjadinya Petir cukup kompleks. Adanya petir juga dapat menimbulkan efek kejut listrik yang ini sangatlah berbahaya bagi manusia. Meski ada bangunan yang sudah terinstalasi penangkal petir namun hal ini tetap harus diwaspadai karena listrik dapat menembus jaringan kabel. Hindari apapun yang berhubungan dengan listrik serta matikan tv, kipas angin dan elektronik lainnya demi keamanan.

1. Efek thermal

Apabila terjadi sambaran petir maka ada yang dapat membuat efek thermal menjadi aktif. Proses Terjadinya Petir dan Guntur Serta Dampak Terjadinya Petir ini cukup beragam seperti yang ada di efek thermal. Terjadinya efek thermal ini diakibatkan oleh kenaikan temperature konduktor yang dilalui petir cukup besar. Karena pengaruh ini maka waktu yang akan dilaluinya menjadi singkat serta pengaruh pada sistem proteksi petir akan seketika diabaikan. Meski efek thermal ini masih bisa diatasi dengan menghindari pemicunya dan mematikan sumber listrik yang ada sehingga petir akan mengabaikannya.

1. Efek tegangan tembus samping

Terjadinya petir pada sistem penangkal petir ini juga bisa terjadi karena terdapat unsur logam. Hindari membawa logam apapun disekitar penangkal petir karena dapat membuat tubuh beresiko terkena sengatan listrik. Ini terjadi jika berada diluar ruangan karena proteksi pada penangkal petir memiliki daya sengat yang cukup tinggi. 

Proses Terjadinya Petir dan Guntur Serta Dampak Terjadinya Petir dapat memicu tegangan listrik. Kekacauan sumber pemancar listrik juga bisa mengakibatkan sengatan.

Sumber: www.caraibu.my.id