Berikutnya adalah dampak negatif dari jejaring sosial. Efek negatif dari media sosial antara lain adalah kecanduan game di jejaring sosial, efek pada kepribadian seseorang dan terlibat dalam cybercrime.
Jika sebagian individu Generasi Z kecanduan media sosial, harapan untuk melarikan diri dari dunia ini sangat besar bagi mereka. Sehingga, terkadang mereka membutuhkan saran dari orang tua atau sosialisasi dari masyarakat dan pemerintah, tentang bahaya kecanduan media sosial.
Kedua, terpengaruhnya kepribadian diri. Secara tidak langsung, jika kita tidak bisa memilih konten yang baik di jejaring sosial, bahkan konten yang buruk ini pada akhirnya dapat mempengaruhi karakter seseorang. Seperti misalnya, berbicara kasar kepada orang, suka mengumpat dan tidak sopan kepada orang yang lebih tua.
Dan terakhir, penipuan di dunia maya. Akhir-akhir ini, kejahatan ini sering terjadi di jejaring social, karena beberapa orang membuat akun palsu hanya untuk menipu. Seperti misalnya menggunakan gambar wanita cantik dan ramah dengan pria. Lalu, mereka meminta pada korbannya untuk mengirimi uang. Tetapi, ketika uang itu dikirim, akun itu hilang begitu saja. Oleh karena itu, kita harus berhati-hati saat menggunakan jejaring sosial.
Media Sosial dan Hal yang Positif
Media sosial bisa berdampak secara positif maupun negatif bagi Generasi Z.
Sisi positifnya, mereka dapat menjadi lebih percaya diri, menemukan identitas dan kebutuhan finansial mereka sendiri dengan bekerja sambil menggunakan teknologi yang tersedia di jejaring sosial. Sementara itu, dampak negatifnya adalah Generasi Z bisa terpengaruh untuk mengucapkan kata-kata kasar yang dapat mempengaruhi kepribadiannya, tidak sopan kepada orang tua, dan dapat membuat ketagihan saat bermain di media sosial.
Menurut riset terbaru mengenai penggunaan aplikasi TIKTOK, aplikasi ini mengundang khalayak untuk membuat tagar #samasamabelajar. Hal ini berdampak baik pada Generasi Z, terutama dalam rangka mencari informasi penting yang berkaitan dengan tagar tersebut. Sedangkan dampak negatifnya, munculnya sifat adiktif menggunakan aplikasi tiktok dengan adanya konten yang tidak bermutu yang di upload oleh content creator tertentu.
Kesimpulannya adalah, Generasi Z adalah generasi yang berperan penting bagi negara kita Indonesia. Terutama, generasi ini mampu mempercepat laju perkembangan teknologi. Dengan mempertimbangkan adanya dampak positif dan sebaliknya dari adanya berbagai platform media sosial yang ada, kita sebagai bagian Generasi Z harus bisa memilih jalan yang baik dan benar, agar berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara.[]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H