5. Tahap berjalan (9-18 bulan)
Pada tahap ini anak mulai belajar berjalan, dari merangkak, berdiri dengan dukungan, sehingga dapat berjalan sendiri.
6. Tahap koordinasi gerakan (18-24 bulan)
Pada tahap ini anak mulai meningkatkan koordinasi gerakan antara tangan dan kaki seperti dapat memukul bola atau melompat.
7. Tahap keterampilan motorik kasar yang lebih kompleks (2-5 tahun)
Pada tahap ini anak mulai mengembangkan keterampilan motorik kasar yang lebih kompleks, seperti berlari, melompat, dan melempar bola dengan lebih baik.
Tahap-tahap perkembangan motorik kasar ini, penting bagi orang tua dan pengasuh untuk memberikan dukungan dan stimulasi yang tepat agar anak dapat mengembangkan motorik kasarnya secara optimal. Bermain diluar ruangan, berpartisipasi dalam aktivitas fisik, dan memberikan mainan yang mendukung perkembangan motorik kasarnya, dan juga dapat membantu anak dalam proses ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H