Tentunya keberadaan aplikasi sejenis ini agar pekerjaan seorang HR selaras dengan perkembangan teknologi dalam menyongsong revolusi industri 4.0 yang saat ini sedang kita hadapi.
Kendati begitu, di satu sisi lainnya, dalam menanggapi perkembangan teknologi tidak perlu juga lah kita bertakut-takut, lalu mengutuk diri dengan ragam kecemasan akan akhir dunia yang penuh dengan piranti lunak pengganti fungsi kerja manusia. Keberadaan teknologi tentunya tidak semena-mena langsung menghilangkan fungsi manusia di dalamnya. Sebagaimana yang diucapkan Bill Gates, "Teknologi hanyalah alat. Alat yang membuat kita bekerjasama dan memotivasi kita".
Dan pada akhirnya, menutup tulisan singkat ini. Perkembangan teknologi tentu akan memengaruhi segala sektor pekerjaan manusia. Begitu juga bagi Anda yang bekerja di departemen HR dan pekerjaan lainnya.
Walau terkadang terdengar sulit mengikuti tren ini, namun tidak ada salahnya meluangkan waktu sejenak untuk mengumpulkan informasi dan belajar akan teknologi, demi investasi fungsi HR ke depannya dalam program jangka panjang, berkelanjutan dan berguna untuk perusahaan secara keseluruhan.
Bukankah ketakutan adalah hal yang wajar, terutama ketakutan bahwa kelak manusia akan tercerabut dari fungsi kerjanya sebagai makhluk sosial dan tergantikan oleh teknologi robot. Namun satu hal, kita tidak dapat menolaknya, itu adalah transisi yang harus bisa kita lewati dari masa ke masa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
